Suara.com - Hyundai, pada pekan ini, mengumumkan akan menanamkan investasi di perusahaan taksi online Grab. Langkah pabrikan asal Korea Selatan itu menyusul pengumuman rencananya untuk membangun pabrik di Asia Tenggara, setelah bisnisnya di Cina mulai menurun.
Hyundai Motor Company (HMC), seperti diwartakan Reuters baru-baru ini, mengumumkan penanaman modal di Grab. Tidak disebutkan, berapa dana segar yang digelontorkan pabrikan otomotif dari "Negeri Ginseng" ini untuk Grab.
Investasi Hyundai di Grab merupakan bagian dari financing round dengan total likuiditas terkumpul 2,5 miliar dollar AS (Rp33,37 triliun). Menurut pernyataan Grab, selain Hyundai, ada juga investasi dari konglomerat Cina, Didi Chuxing; Softbank Group; serta Toyota Tsusho.
Hyundai dan Grab membeberkan bahwa keduanya bakal mengembangkan layanan taksi online di Asia Tenggara. Salah satu layanannya ialah taksi online menggunakan mobil listrik IONIQ.
Analis IBK Securities, Lee Sang-hyun, menilai, kolaborasi dengan Grab membuat Hyundai lebih eksis di Asia Tenggara.
"Kesepakatan keduanya bisa membantu eksposur Hyundai di region tersebut, sambil merespons pasar yang terkait dengan mobilitas masa depan," jelas Lee.
Grab merupakan operator taksi online terbesar di Asia Tenggara. Kawasan ini juga pasar taksi online terbesar ketiga dunia setelah Cina dan Amerika Serikat (AS).
Sementara, jika berbicara industri otomotif, kawasan berpopulasi 500 juta jiwa tersebut dikuasai oleh pabrikan Jepang.
Sebelumnya, Vice Chairman Hyundai Motor Company, Chung Eui-sun, juga membocorkan niat membangun basis produksi di kawasan ini. Ketika ditemui di sela-sela Consumer Electronics Show (CES) 2018 di Las Vegas, AS pada pekan ini, ia menjelaskan bahwa Indonesia serta Vietnam masuk daftar kandidat.
Investasi di perusahaan taksi online Grab dan pembangunan pabrik di Asia Tenggara, diharapkan Hyundai bisa menjadi solusi bagi penurunan bisnisnya di Cina dalam beberapa tahun terakhir.
Berita Terkait
-
3 Mobil Keluarga Nyaman Buat Anak & Istri Duduk di Depan, Hanya Rp 100 Jutaan
-
Hyundai Ioniq 9 Siap Masuk Indonesia, Jarak Tempuh Tembus 620 Kilometer
-
Harga dan Pajak Mobil Bekas Palisade: Cocok Buat Tampil ala Borjuis, Segini Taksiran Ongkos BBM-nya
-
Tutorial Membuat Grab dan Gojek Wrapped 2025, Tinggal Klik dan Langsung Bagikan
-
Pesona MobED si Robot Canggih: Terobosan Hyundai Bisa Bikin Kurir Tamat Karir
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Pilihan Mobil Bekas di bawah Rp80 juta untuk Liburan Akhir Tahun
-
5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
-
Dukung UMKM dan Pariwisata, Bajaj Maxride Jadi Solusi Mobilitas Baru di Jogja
-
Punya Dana 90 Juta Bisa Beli Mobil Bekas Apa? Jangan Cuma Lirik Avanza
-
Update Harga Toyota Avanza Terbaru Desember 2025, Lengkap dengan Estimasi Pajak
-
Selera Mobil John Herdman: Bukan Supercar Mewah, Pilih Mobil Tua Bersejarah
-
5 Pilihan Mobil Keluarga Tangguh di Bawah Rp70 Juta, Jarang Masuk Bengkel dan Irit BBM
-
Modal Changan Lumin Bertarung di Segmen Mobil Listrik di Bawah Rp 200 Juta
-
Daftar 10 Mobil Hybrid Paling Diburu Sepanjang 2025, Pabrikan China Minggir Dulu
-
3 Mobil Keluarga Nyaman Buat Anak & Istri Duduk di Depan, Hanya Rp 100 Jutaan