Suara.com - BMW Group Indonesia mengaku tidak mencemaskan kebijakan pengendalian impor mobil mewah yang diberlakukan pemerintah mulai bulan September ini.
Vice President Corporate Communications BMW Group Indonesia, Jodie O'tania, di Jakarta Utara, Kamis (6/9/2018) mengatakan merek asal Jerman itu telah berinvestasi untuk merakit mobil di Tanah Air sehingga tidak mengandalkan pasokan impor.
Sebesar 80 persen penjualan BMW berasal dari model-model rakitan dalam negeri antara lain BMW X1, X3, X5, Seri 3, Seri 7, dan Seri 5. Jumlah itu bertambah dengan hadirnya dua varian Mini Cooper Countryman rakitan Indonesia. Sebelumnya, model mobil ikonik itu didatangkan dari Born, Belanda.
"Soal pembatasan impor, pertama BMW sudah memulai perakitan sejak lama. Pada 2012 kami juga berinvestasi yang akhirnya bisa merakit semua kendaraan favorit di Indonesia. Sebanyak 80 persen yang dijual di Indoensia merupakan rakitan lokal," kata Jodie O'tania.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyampaikan pengendalian impor mobil mewah guna menjaga kekuatan fundamental ekonomi Indonesia. Adapun kendaraan yang terdampak langsung adalah mobil bermesin di atas 3.000cc.
Menanggapi hal itu, Jodie mengatakan bahwa BMW memiliki strategi pada mesin yang efficient dynamics, yakni menawarkan performa tinggi dengan konsumsi bahan bakar yang efisien dari mesin-mesin di bawah 3.000 cc.
Adapun salah satu mobil berkapasitas mesin di atas 3.000cc dari BMW adalah model M5 yang penjualannya tidak sebanyak model-model yang dirakit di Indonesia.
"Yang lebih dari 3.000cc adalah BMW M5. Ini untuk model khusus yang penjualannya juga hanya tertentu, tidak sebanyak model lainnya," pungkas dia.
Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dalam konferensi pers Rabu (5/9/2018), mengatakan bahwa mobil-mobil mewah yang diimpor utuh dari luar negeri akan dikenakan tarif hingga 195 persen. (Antara)
Berita Terkait
-
Mobil Listrik BMW i5 eDrive40 M Sport Mendarat di Indonesia, Intip Spesifikasinya...
-
BMW X7 xDrive40i Meluncur di Tanah Air, Banderol Rp 2,4 Miliar
-
BMW 330e M Sport, Mobil Listrik PHEV Jadi Kendaraan Resmi Pengawalan Presidensi G20 Indonesia
-
Rayakan 50 Tahun BMW M, X3 dan X4 M Competition Mendarat di Tanah Air
-
BMW Indonesia Resmikan Luminary Used Car, Tersedia Produk Second Hand Bersertifikat
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring