Suara.com - Bahwa posisi Carlos Ghosn sebagai Chairman dan Chief Executive Officer (CEO) Renault dilengserkan memang sudah diputuskan. Namun soal pembayaran pesangon, saat ini masih ditangguhkan. Atau bisa dikatakan akan dibahas terpisah di saat mendatang. Alasannya, karena pengunduran diri bersifat tiba-tiba, mengingat ia tengah menjalani proses peradilan.
Namun satu hal sudah jelas, bisa dipastikan bahwa Renault, produsen otomotif asal Perancis ini harus merogoh kocek hingga puluhan juta Euro.
Sebelumnya, pemerintah Perancis dengan kepemilikan sebesar 15 persen dan 22 persen hak suara di Renault, telah memperingatkan bahwa jangan sampai Carlos Ghosn meninggalkan perusahaan dengan pesangon yang mahal.
"Sebagai pemegang saham terbesar, kami akan sangat hati-hati atas kondisi terakhir yang akan ditetapkan oleh dewan," jelas Menteri Keuangan Prancis Bruno Le Maire, dikutip dari AFP, Senin (28/1/2019).
Perlu diketahui bahwa Carlos Ghosn merupakan salah satu pimpinan bisnis dengan bayaran tertinggi. Jika Renault dan pemerintah memberikan pesangon besar kepadanya, hal ini berpotensi mendapatkan protes dari masyarakat Perancis.
Sebelumnya Carlos Ghosn dan mitra kerjanya, Greg Kelly ditangkap di Tokyo, Jepang pada 19 November 2018. Saat itu, jaksa penuntut pengadilan Jepang melayangkan dakwaan bahwa dalam laporan keuangannya, bahwa Carlos Ghosn telah mengecilkan penghasilannya sebesar 5 miliar Yen selama lima tahun, yang berakhir pada tahun fiskal 2014. Kemudian tuntutan baru yang dikeluarkan oleh jaksa melibatkan tahun-tahun yang berakhir pada tahun fiskal 2017.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Ojol dan Taksi Online Dapat Insentif Pajak 5 Persen
-
Drag Race Toyota Agya Jadi Ajang Pembuktian Performa di Jamnas TAC Ke 3
-
Yamaha Berikan Servis Gratis untuk Motor Terdampak Banjir di Bali
-
Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu
-
Insentif Mobil Listrik Impor Distop, Pemerintah Diharapkan Punya Strategi Lanjutan
-
Daftar Barang yang Dilelang KPK September 2025: Mulai dari Fortuner 60 Jutaan hingga Vespa!
-
Sirkuit Mijen Membara, Crosser 19 Tahun Ini Ancam Dominasi di Kejurnas Motocross 2025
-
Di Indonesia Mahal, Berapa Harga Mobil VW di Negara Asalnya?
-
Begini Jadinya Ofero Stareer 3 Lit Terima Sentuhan Modifikasi dari Katros Garage
-
Terpopuler Hari Ini: Mobil Bekas untuk Pensiunan PNS, Toyota Avanza Masih Jadi Incaran