Suara.com - Dunia selalu bergerak dinamis, termasuk di dalamnya adalah industri otomotif. Teknologi mutakhir menyiapkan kendaraan masa depan, termasuk yang disebut konsep mobilitas, menjadi bagian para pabrikan kendaraan bermotor. Inilah salah satu topik seru dalam konferensi mobilitas EcoMotion ketujuh yang digelar di Tel Aviv, ibu kota Israel.
Dikutip dari Automotive News, dalam salah satu talk show otomotif dalam acara itu, Bill Ford, Kepala Eksekutif Ford Motor Company naik ke panggung bersama Dana Weiss, kepala analisis politik, The Israel News Company.
"Kami mesti meretas keterbatasan dan bermitra dengan berbagai pihak yang sebelumnya tak dikenal dalam dunia otomotif," demikian papar Bill Ford pada Selasa (11/6/2019).
Disebutkannya pula bahwa para produsen otomotif bakal lebih mengandalkan startup atau perusahaan rintisan, sebagai upaya untuk menavigasi tantangan ke bisnis kendaraan bermotor yang bisa disebut sebagai perusahaan tradisional. Pola pikir pelaku industri otomotif mesti diubah dan ia sendiri mengakui, tidak selalu memiliki jawaban atas hal-hal kekinian yang melanda industri otomotif.
"Namun kita tak selalu harus menjadi penyela atas kondisi tengah berlangsung, justru menjalin kemitraan dengan mereka dan melahirkan hal-hal baru. Berakhir sudah era yang menyebut perusahaan A sombong, B bodoh, dan seterusnya," tukas Bill Ford.
Akan halnya Ford sendiri, beberapa tahun terakhir diakuinya banyak menjalin kemitraan dengan perusahaan rintisan atau startup. Termasuk upaya meluncurkan inkubator bisnis Ford X tahun lalu, dan projeknya sekarang adalah merenovasi stasiun kereta ikonik di pusat kota Detroit, Amerika Serikat, untuk dijadikan kampus tunggangan swakemudi dan elektrifikasi dengan melibatkan para pemasok lain dan beberapa perusahaan baru.
"Pemasok tradisional tidak akan bisa membantu kami dalam memimpin inovasi, meski di antara mereka mungkin ada yang bisa. Hal ini mengingat kebutuhan sekarang sangat berbeda dibandingkan lima tahun silam," demikian disampaikan Bill Ford kepada Automotive News setelah tampil di panggung.
Dalam kesempatan berbeda, Bill Ford menyatakan bahwa kendaraan swakemudi komersial racikannya akan tampil pada 2021, dengan pendekatan metodis untuk dipasarkan.
"Pasalnya produk kami tidak seperti pengadaan software yang bisa beroperasi saat berada dalam kondisi 70 persen tersedia dan sisanya cukup diperbaiki secara singkat dan cepat. Produk kami berurusan langsung dengan kehidupan manusia, sehingga harus siap total dalam segala kondisi," tutup Bill Ford.
Baca Juga: Jualan Lesu, Produsen Otomotif Pangkas Pegawai Sampai Tutup Pabrik
Diharapkan, Bill Ford akan meresmikan pusat penelitian dan pengembangan teknologi otomotifnya di Tel Aviv pada hari Rabu (12/6/2019) untuk membantu startup mobilitas yang berkembang pesat di negara ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Lupakan Ninja, Kawasaki Luncurkan Skutik Terbaru yang Siap Libas Para Pesaing
-
5 Fakta Menarik Toyota Veloz Hybrid, MPV Murah Jawab Keresahan Harga BBM bagi Keluarga Indonesia
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Rp3 Jutaan, Masih Tangguh untuk Harian
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Vinfast Kenalkan Pesaing BYD M6 di GJAW 2025, Akan Segera Lahir dari Subang
-
Denza Perkuat Komitmen Hadirkan Kendaraan Listrik Premium di Indonesia
-
Chery Rilis Varian Termurah Tiggo 8 CSH, Harga Mulai Rp439 Jutaan
-
eMotor Sprinto Resmi Meluncur di GJAW 2025, Jarak Tempuh Tembus 110 Km
-
Bridgestone Tampil Perdana di GJAW 2025, Perkuat Komitmen pada Industri Otomotif Nasional
-
GJAW 2025 Diharapkan Dongkrak Penjualan Mobil di Akhir Tahun