Suara.com - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) akhirnya memboyong New Triton ke Indonesia. Apakah kehadiran New Triton di Indonesia ini terbilang terlambat? Pasalnya, model baru tadi sebenarnya sudah masuk ke Thailand pada November 2018.
Menanggapi hal ini, Naoya Nakamura, Presiden Direktur PT MMKSI menjelaskan bahwa salah satu alasannya permintaan Triton model sebelumnya masih cukup tinggi.
"Konsumen di Indonesia itu sangat cinta produk Triton sebelumnya. Kami menerima banyak sekali pesanan," ujar Naoya Nakamura.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa para konsumen itu banyak menyimpan suku cadang Triton sebelumnya. Walaupun diakui pihak Mitsubishi bisa saja mendatangkannya lebih cepat.
"Kami bisa saja meluncurkan model baru pada saat itu, akan tetapi kami dekat dengan konsumen. Kami harus tahu apa requirement mereka dan harus selalu kami usahakan untuk terpenuhi," terangnya.
Koichi Namiki, Program Director Mitsubishi Motors Corporation (MMC) menyampaikan, selain memiliki tampilan eksterior yang lebih menarik, New Triton sebenarnya hadir dengan dua keunggulan, yaitu fitur keamanan dan performa yang lebih mumpuni.
"Triton punya sistem keamanan yang paling canggih di segmennya. Selain itu mesin yang digunakan juga baru," ujar Koichi Namiki, saat memperkenalkan New Triton, di Jakarta.
Untuk urusan fitur keamanan, tambah Koichi Namiki, Mitsubishi New Triton hadir dengan banyak fitur keamanan canggih, seperti sistem pengereman darurat, mencegah akselerasi kendaraan yang tidak diinginkan, dan peringatan blind spot saat berpindah lajur, kamera belakang, dan parking sensor di sekeliling kendaraan.
Baca Juga: Revitalisasi SMK, Disediakan Kelas Khusus Otomotif
Selain itu, Koichi Namiki menjelaskan, bahwa New Triton juga menggunakan powertrain baru yang menghasilkan performa lebih baik dibandingkan sebelumnya.
"Efiseiensi bahan bakar lebih baik dan suara yang dihasilkan juga lebih senyap," papar Koichi Namiki.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Busi Radioaktif Pernah Bikin Geger, Sejarah Gila Produk Otomotif Bikin Keder
-
Daihatsu Terios Bekas: Harga Jatuh Banget per Oktober 2025, SUV Impianmu Mulai Segini
-
Mau Beli Motor Honda? Ini Daftar Harga Terbaru Oktober 2025
-
Y-Connect Serasa Kuno, Pesaing Yamaha NMAX Ini Punya Fitur Lebih Canggih
-
7 Rekomendasi Motor 2 Tak Cocok untuk Bahan Gorengan: Harga Melambung Tembus 100 Persen
-
Pemerintah China Perketat Ekspor Mobil Listrik Setelah Banyak Keluhan Soal Kualitas
-
Pembalap MotoGP Sebut Sirkuit Mandalika Miliki Daya Magis, Seperti Berada di Tempat Liburan...
-
Update Harga Honda Scoopy Oktober 2025: Kantong Gak Perlu Teriak Pening, Cocok untuk Pekerja Stylish
-
Penjualan Motor Listrik Melejit di 2025, Angkanya Bikin Kaget
-
Charger Gun Neta V-II Sering Nyangkut, Begini Cara Mengatasinya