Suara.com - Kabar bahwa balap Formula E bakal dipentaskan di Tanah Air setelah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sukses meminangnya di New York, Amerika Serikat memang membuat bahagia.
Bagaimana tidak, sebuah pentas balap single seater bakal bisa disaksikan di negara sendiri. Tanpa perlu kekhawatiran soal sisa gas buang penyebab polusi udara, dengan tingkat kebisingan atau noise level rendah pula.
Karena itu, saat menyimak tunggangan balap bertenaga hybrid alias hibrida hadir di booth Toyota Indonesia dalam gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2019, perasaan bahagia sempat menyelinap.
Akankah balap jalan raya selain Formula E dipentaskan di sini?
Mungkin saja bisa. Namun terpenting adalah wacana yang bisa didapat dari tunggangan balap jenis single seater satu ini. Bahwa buat bertarung adu cepat, tidak selalu harus mengandalkan mesin Bahan Bakar Minyak Bumi (BBM). Bahan dari Energi Baru Terbarukan (EBT) atau renewable energy pun bisa ambil bagian. Dengan tingkat keseruan tersendiri.
Pasalnya, tunggangan balap Toyota Hybrid ini berlaga di World Endurance Championship (WEC) dengan durasi mencapai 24 jam dan termasuk kalender balapan di bawah naungan Federation Internationale de l'Automobile (FIA). Antara lain digelar di Le Mans, Prancis. Bertarung di bawah bendera Gazoo Racing Team, para pilot tunggangan berujud single seater itu adalah Sebastian Buemi, Kazuki Nakajima, serta mantan driver kenamaan Formula One (F1), Fernando Alonso.
Disebut sebagai TS050 Hybrid, tunggangan telah berhasil dibesut ketiga driver tadi serta sukses meraup kemenangan juara di Le Mans 24 Hours 2019.
TS050 Hybrid yang dikembangkan sejak 2016 adalah penerus dari tunggangan balap hibrida sebelumnya, yaitu TS040 Hybrid. Berlaga di kategori LMP1-H atau Le Mans Prototype, kecepatannya berada di bawah jet darat F1 dan dibuat berdasarkan mobil jenis Grand Tourer (GT).
Baca Juga: Astra dan Gojek Luncurkan GoFleet di GIIAS 2019
Dengan spesifikasi mesin Toyota 2.4L 90 derajat V6 Twin turbo mid, dan mounting secara longitudinal. Bertransmisi 7-percepatan untuk laga di sirkuit Le Mans dan tenaga puncak mencapai 368 kW (ICE) + 368 kW (motor elektrik).
Motor penggerak ditempatkan di sumbu depan dan belakang, energi bakal dipulihkan saat terjadi pengereman dan disimpan dalam baterai lithium-ion kapasitas tinggi.
Keren, bukan: bahwa lewat energi terbarukan, tunggangan balap ini siap terus berlaga secara efisien dan menggunakan baterai yang bisa diisi ulang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Cocok Buat Pencari Obat Ganteng: Motor Bekas Yamaha R15 Dibanderol Lebih Murah dari HP Poco
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Aman untuk Musim Hujan, Bodi Jangkung Bikin Tenang
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan