Suara.com - Perpres Nomor 55 Tahun 2019, tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan telah diteken oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Namun dari aturan yang tertuang, insentif yang diberikan pemerintah lebih kepada mobil listrik bukan hybrid. Menanggapi hal ini, Director Marketing PT TAM, Anton Jimmi Suwandy mengaku pihaknya masih menunggu aturan selanjutnya.
"Ini kan Perpres, jadi kami masih menunggu bagaimana aturan di bawahnya. Dari level Menteri atau badan pemerintahan yang lain," ujar Anton Jimmi Suwandy di Jakarta, baru-baru ini.
Salah satunya, tambah Anton Jimmi Suwandy, yang masih ditunggu adalah masalah PPnBM. Kemudian bagaimana peraturan untuk melakukan produksi mobil terelektrifikasi.
"Karena salah satu bocoran yang kami dengar di GIIAS (GAIKINDO Indonesia International Auto Show) kemarin dari Menteri Keuangan seperti itu," terang Anton Jimmi Suwandy.
Menurutnya, tujuan Perpres salah satunya agar dunia otomotif di Indonesia bisa melakukan produksi mobil-mobil elektrifikasi. Namun target 20 persen mobil elektrifikasi pada 2025 sulit tercapai kalau tidak ada dukungan insentif.
"Jadi kami menunggu dua itu (PPnBM dan produksi mobil listrik). Mudah-mudahan kalau dua itu masih sesuai dengan bayangan kami, atau harapan kami rasanya 20 persen sangat possible, karena kami bisa lakukan local production dengan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) yang tinggi," tutup Anton Jimmi Suwandy.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Layanan Asisten Darurat Saat Mobil Mogok Sekarang Tersedia 24 Jam
-
5 Rekomendasi Motor Trail Bekas Murah, Siap Temani Petualanganmu
-
Mana Lebih Irit? Xpander Cross atau Destinator, Ini Data Lengkapnya
-
Desain Logo Suzuki Akhirnya Berubah Setelah 22 Tahun
-
Honda Bikers Day 2025 Siap Guncang 4 Pulau, Cek Jadwal dan Lokasi Resminya
-
VF 3 Tegaskan Posisi VinFast Sebagai Salah Satu Pemain Penting Era Kendaraan Listrik
-
Toyota Dorong Industrialisasi di Indonesia, Tak Dijadikan Sekedar Pasar Mobil
-
Honda Bikers Day 2025 Jadi Wadah Persaudaraan Pecinta Sepeda Motor Honda
-
5 Fakta RON 95 Malaysia vs Pertalite Indonesia, Selisih Harganya Mengejutkan
-
3 Fakta Suzuki Madura: Cruiser Gahar ala Harley Davidson, Senama Pulau di Nusantara