Suara.com - Zaman digital dan layanan aplikasi teknologi telah melahirkan pembaruan di sektor otomotif. Contohnya bisa ditengok aplikasi keren yang disediakan oleh pemerintah Kota Padang Panjang.
Dikutip dari kantor berita Antara, Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat telah meluncurkan aplikasi "Smart Traffic" yang menyediakan informasi dan layanan bidang perhubungan. Kemudahan ini bisa dinikmati para pengguna telepon pintar berbasis android.
I Putu Venda, Kepala Dinas Perhubungan Padang Panjang pada Selasa (3/9/2019) memaparkan bahwa aplikasi Smart Traffic menyediakan lima fitur yaitu e-derek, e-parkir, e-transpor, e-traffic dan e-dishub.
"Agar bisa menggunakan layanan yang tersedia, setelah mengunduh aplikasi pengguna harus melakukan registrasi. Caranya mengisi data lalu mengikuti petunjuk yang muncul di layar ponsel," jelasnya.
Adapun fitur e-derek tersedia bagi pengguna jalan yang mengalami kerusakan kendaraan di kawasan Padang Panjang dan daerah sekitarnya dan membutuhkan bantuan derek kendaraan.
Fitur e-parkir bisa dimanfaatkan oleh pengendara yang bepergian dengan kendaraan pribadi dan membutuhkan informasi serta pemesanan lokasi parkir.
Sementara e-traffic memberikan informasi kondisi lalu lintas terkini agar mereka yang bepergian bisa mengetahui titik macet dan memilih jalur lain.
Fitur e-transpor digunakan untuk mengetahui posisi angkutan umum bagi pengguna yang biasa bepergian menggunakan kendaraan pelat kuning, dan fitur e-dishub memuat informasi berkaitan tugas dan aktivitas para petugas di Dinas Perhubungan Padang Panjang.
I Putu Venda lebih lanjut menjelaskan bahwa aplikasi ini diciptakan untuk mendukung penerapan konsep Smart City bagi Kota Padang Panjang. Apalagi kawasan itu sudah mendapat penghargaan Smart City kategori kota kecil.
Baca Juga: Top 5 Kabar Otomotif: Tabrakan Beruntun, Trek, dan Asuransi
Menurutnya, penghargaan itu menjadi tantangan bagi pemerintah kota (pemkot) dalam menciptakan layanan yang manfaatnya betul-betul tepat guna.
Dengan aplikasi ini pula, diharapkan koordinasi semakin erat terhubung antara pemkot, kepolisian, Samsat, Jasa Raharja, Organisasi Angkutan Darat (Organda) dan pihak lainnya yang berkaitan dengan perhubungan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
Otoproject Rilis Aksesoris BYD Atto 1 Bikin Tampilan Makin Sporty
-
5 Motor Matic Bekas Harga Rp5 Jutaan Paling Bandel di 2025, Iritnya Bisa Diandalkan
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik