Suara.com - Berbincang tentang maleo mengingatkan kita kepada satwa endemik dari Sulawesi, yang dikenal sebagai burung maleo. Namun, bersama kepergian Bapak Teknologi Indonesia, BJ Habibie, kenangan juga akan terus tumbuh tentang inisiasinya akan mobil nasional bernama "Maleo".
Mengapa Maleo menjadi namanya serta mengingatkan pada burung khas dari Sulawesi itu? Beliau sangat mencintai dirgantara, namun lebih daripada itu, penamaan yang sangat Indonesia ini mengingat projek mobil nasional ini melibatkan para putra bangsa.
Silakan simak tentang mobil nasional Maleo beserta empat artikel menarik lainnya, mulai Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) sampai pelaksanaan e-SIM yang efisien lagi ringkas. Selamat berakhir pekan!
1. PLN Berikan Diskon 100 Persen Bagi Pemilik Mobil Listrik
Berbagai upaya dilakukan untuk mendorong percepatan Kendaraan Bermesin Listrik (KBL) di Indonesia. Salah satunya datang dari PT PLN (Persero).
Seperti diwartakan laman resmi PLN, Sripeni Inten Cahyani, Plt Direktur Utama PLN, menyampaikan bahwa PLN akan memberikan diskon tambah daya listrik sebesar 75 persen bagi pemilik motor listrik, dan diskon 100 persen atau gratis bagi pemilik mobil listrik.
2. Setelah Maleo, Inikah Harapan Tentang Kebangkitan Mobil Nasional?
Soal Indonesia ingin berjaya memiliki mobil nasional atau mobnas sendiri, sejatinya telah dimulai sejak lama. Yaitu saat BJ Habibie masih menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi atau Menristek. Beliau adalah inisiator program Mobil Masyarakat Murah yang diberi nama Maleo.
Baca Juga: Top 5 Berita Otomotif Pagi: Kereta Merta sampai Mobil Mirip
Dikutip dari kantor berita Antara, projek mobnas bernama "Maleo" ini marak dibicarakan sejak 1994. Saat itu Komisi X DPR mengusulkan kepada Menristek BJ Habibie agar membuat mobil sendiri, dengan berpijak kepada industri pesawat terbang yang telah berkembang pesat terlebih dulu.
3. Toyota Tinggal Tunggu Waktu untuk Produksi MPV Hybrid?
PT Toyota Astra Motor (TAM) menjadi produsen otomotif yang gencar memasarkan produk hybrid. Namun demikian, produk ramah lingkungan racikan produsen otomotif asal Jepang itu masih didominasi model sedan.
Kemudian bagaimana peluang Innova dan Avanza untuk dijadikan hybrid?
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Towing Express Solusi Mobil Mogok Saat Liburan Akhir Tahun
-
XForce dan Destinator Bikin Naksir: Ini Harga Mobil Mitsubishi Akhir 2025 Lengkap dengan Spesifikasi
-
Suzuki Ungkap Alasan Tak Ingin Produksi Jimny Versi Pick-up Meski ada Permintaan
-
Toyota Rush 2015 Harga Bekas udah Turun Jauh: Simak Pajak Tahunan, Konsumsi BBM, dan Spesifikasi
-
8 Cara Bersihkan Mobil Setelah Terendam Banjir, Jangan Langsung Nyalakan Mesinnya!
-
Daftar Harga Motor Kawasaki Akhir 2025: Pilih W175 atau KLX150?
-
Tradisi Emas Berlanjut, Honda CBR250RR dan Fadillah Arbi Tak Terlawan di Asia Road Racing 2025
-
Punya Vario 125? Waspada 1 Celah Jok Ini Bisa Bikin Uang di Bagasi Raib Seketika
-
City Hatchback vs WR-V Murah Mana? Simak Dulu Harga Mobil Honda Terbaru Akhir 2025
-
Atas Nama Efisiensi dan Pengurangan Bobot, Mercedes-Benz Kepikiran Bikin Mobil Tanpa Rem Belakang