Suara.com - Kompetisi antar produsen motor di Indonesia memang sudah didominasi oleh Honda dan Yamaha. Sebaliknya, Suzuki malah terlihat kesulitan bersaing di kelas sepeda motor mainstream. Bahkan seorang warganet pun sampai menyebutnya hidup segan mati tak mau.
Dulu, persaingan sepeda motor di Indonesia memang terus dikuasai merek-merek Jepang. Setidaknya tiga produsen yaitu Honda, Yamaha dan Suzuki.
Namun sekarang Suzuki terlihat kesulitan bersaing di pasar sepeda motor di Indonesia.
Lewat jejaring Facebook, warganet bernama Anggie mengunggah foto tampak depan diler dan bengkel resmi Suzuki, yang sayangnya tidak diketahui lokasinya.
Menyertai unggahan foto itu, ia menuliskan "Hidup segan mati tak mau. Diler kosong, beres (bengkel resmi) satu - dua unit, kadang nggak ada yang diservis,"
Namun begitu, ia mengaku salut dengan sales dan mekaniknya "Salut buat sales dan mekaniknya. Entah apa yang merasukimu?"
Ternyata unggahan Anggie itu banyak ditanggapi oleh komentar warganet.
Seperti komentar warganet bernama Juan "Teman curhat produksi terus numpuk di gudang pabrik, keluarnya seret,"
Namun menariknya, cukup banyak warganet yang menganggap bengkel resmi Suzuki sepi karena sepeda motornya tidak mudah rusak.
Baca Juga: Psikolog: Jangan Gegabah Labelkan Crosshijabers Pelaku Penyimpangan Seksual
"Lha orang motornya nggak gampang rusak, apa yang mau diservis mbah? Suzuki terjamin!" Kata Ubay.
Sedangkan menurut Dery, mengapa Suzuki terkesan kalah saing dengan Honda dan Yamaha adalah karena perihal desain "Entahlah apa yang merasukimu. Tapi menurut saya pribadi, desainnya yang out of the box, kelewat batas malah kurang diterima di masyarakat. Tapi kalau buat aftersales emang sih terjamin orisinal tapi justru itu yang bikin jengah, karena part KW-nya sedikit,"
Ada yang masih memiliki motor Suzuki di garasi rumahnya?
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Cocok Buat Pencari Obat Ganteng: Motor Bekas Yamaha R15 Dibanderol Lebih Murah dari HP Poco
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Aman untuk Musim Hujan, Bodi Jangkung Bikin Tenang
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan