Suara.com - Baru-baru ini warganet, khususnya warga DKI Jakarta dihebohkan dengan anggaran senilai Rp 82 miliar untuk membeli lem aibon bagi sekolah di Jakarta. Jika digunakan untuk membeli mobil menteri, yaitu Toyota Crown 2.5 HV G-Executive, kira-kira dana Rp 82 miliar itu bisa dapat berapa banyak, ya?
Diketahui dari situs Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020, lem aibon seharga Rp 184 ribu itu akan digunakan selama satu tahun untuk 37,500 orang serta tinta printer seharga RP 104,600.
Alhasil didapatkanlah angka Rp 82,8 miliar hanya untuk membeli lem aibon. Namun belakangan diketahui data tersebut telah dihapus.
Uang Rp 82 miliar tentu tidak sedikit, yang tentu bisa juga dibelikan beberapa unit mobil mewah. Sebagai perbandingan, anggaran untuk lem aibon itu bisa digunakan lagi untuk membeli mobil dinas menteri Kabinet Indonesia Maju.
Seperti diketahui bersama, para menteri Kabinet Indonesia Maju adalah mobil hybrid Toyota Crown 2.5 HV G-Executive yang harganya berkisar Rp 962 jutaan.
Melalui hitungan sederhana, anggaran lem aibon senilai Rp 82 miliar itu bisa untuk membeli 91 unit mobil Toyota Crown 2.5 HV G-Executive yang jadi mobil dinas para menteri.
Sebagai informasi mobil dinas menteri Toyota Crown 2.5 HV G-Executive menggendong mesin 4-silinder dengan kode A25-FXS berkapasitas 2.587 cc Dynamic Force Engine.
Mesin hybrid itu pun diklaim mampu memberikan tenaga hingga 181 daya kuda serta dilengkapi fitur canggih T-Connect yang memungkinkan mobil terkoneksi pada jaringan.
Baca Juga: Dapat Hadiah Mobil Mewah dari Suami, Fairuz A Rafiq Tak Bermaksud Pamer
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB
-
Duel Suzuki Access 125 vs. Honda Stylo 160: Skutik Retro Mana yang Paling Pas Buat Kamu?
-
Jangan Tergiur Harga Miring, Waspadai Mobil Bekas Tabrakan Berisiko Tinggi
-
Van Legendaris Jadi Listrik! Volkswagen Transporter Electric Resmi Dijual, Berapa Harganya?
-
Daftar Harga Mitsubishi Destinator dengan Mode Berkendara Canggih untuk Jalan Indonesia
-
Pembalap Binaan Astra Honda Incar Posisi Tiga Besar Klasemen di ATC Motegi
-
Terpopuler: Arti Nama Kawasaki, Simulasi Kredit Syariah Yamaha Nmax
-
Terungkap! Arti Sebenarnya di Balik Kode KLX Kawasaki yang Melegenda
-
Toyota Tegaskan Sistem Otomatisasi Pabrik Tak Hapuskan Posisi Tenaga Kerja Manusia