Suara.com - Overheat biasanya terjadi pada mesin mobil tapi bukan berarti kendaraan roda dua alias motor tidak bisa mengalami overheat.
Melalui situs resminya Suzuki Indonesia, membeberkan ciri-ciri motor yang mengalami overheat. Salah satu cirinya adalah mesin yang tiba-tiba kehilangan tenaga, walaupun sudah membuka gas.
Masalah seperti itu banyak ditemukan kasusnya di jalanan Tanah Air. Pertanyaan lalu muncul, sebenarnya apa sih yang menyebabkan mesin motor mengalami overheat?
Berikut ini tiga penyebab mesin motor mengalami overheat.
1. Sistem pendingan yang tak bekerja maksimal.
Penyebab motor mengalami overheat adalah sistem pendingin yang tidak bekerja maksimal. Perlu diketahui juga kalau motor dengan sistem pendingin udara kurang cocok digunakan di kondisi jalan macet.
2. Oli tidak mengalir dengan baik.
Overheat juga bisa terjadi karena oli yang tidak mengalir dengan baik, bisa karena terjadi kebocoran atau karena kualitas oli yang sudah buruk dan belum dilakukan penggantian.
Akan sangat berbahaya jika oli yang sudah jelek tidak segera diganti. Karena akan memengaruhi as noken, piston bahkan gearbox dan membuatnya menjadi lebih cepat rusak karena pelumasan yang tidak maksimal.
Baca Juga: Cerita Darius Sinathrya Touring Naik Motor ke Himalaya Bareng Donna Agnesia
3. Piston terlalu rapat.
Lebih teknis lagi, overheat bisa terjadi karena piston yang ada di liner silinder terlalu rapat, sehingga tidak bisa bergerak secara leluasa.
Pemuaian pada piston bisa membuat motor tidak bergerak sama sekali lho sob. Dan jika kamu mengalami ini, jangan memaksakan motor untuk terus bergerak karena jika piston patah maka komponen lain beresiko mengalami kerusakan.
Nah, jika penggunaan motor lebih sering untuk jarak jauh dan jalan yang lancar, pilihlah motor berpendingin udara.
Lain halnya untuk motor yang digunakan untuk mobilitas sehari-hari yang lebih sering menghadapi kondisi kemacetan. Kamu bisa gunakan motor yang menggunakan sistem pendingin cairan.
Perawatan juga jangan dilupakan. Pastikan kondisi oli tetap baik dan rutin dilakukan penggantian. Jika terjadi kebocoran segera lakukan penanganan ke bengkel resmi atau bengkel yang sudah terpercaya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Mesin Awet! 7 Mobil Bekas Eropa yang Tetap Perkasa di Jalan
-
VinFast Umumkan Skema Berlangganan Baterai Baru untuk Kepemilikan Mobil Listrik
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Ex-Taksi: Harga Hemat, Performa Mantap
-
BlackAuto Battle Surabaya 2025 Jadi Ajang 'Unjuk Gigi' Kreatifitas Modifikasi di Kota Pahlawan
-
5 Mobil Bekas Murah Mulai Rp 30 Juta, Lengkap dengan Tips Anti Bekas Banjir
-
Potret Motor Sport Baru Honda yang Bikin Geger: Torsi Brutal Moge 1000cc, Iritnya Kebangetan
-
Gandeng 10 Brand Otomotif, ACC Carnival Hadir di Bekasi
-
Suzuki XL7 Kuro vs Fronx: Adu Gagah Duo Hybrid, Pilih Mana?
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Hyundai Termurah, Tetap Stylish Meski Hemat Budget
-
Fenomena "Tot Tot Wuk Wuk" Bikin Muak: Kenali Perbedaan Strobo, Rotator dan Sirine