Suara.com - Kerugian material banjir Jakarta 2020 dihitung, dan sampai kini proses penanganan klaim terus berlangsung di berbagai perusahaan asuransi penerbit polis. Tak terkecuali untuk sektor otomotif, baik roda dua maupun roda mpat.
Dikutip dari kantor berita Antara, Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat jumlah pengajuan klaim sementara untuk harta benda dan kendaraan bermotor yang terdampak banjir di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) mencapai Rp 1,14 triliun.
Khusus untuk asuransi kendaraan bermotor, tercatat sebanyak 3.335 polis diajukan untuk penggantian atau perbaikan karena terdampak banjir. Adapun rincian lebih detailnya, klaim asuransi mobil penumpang roda empat mencapai 3.303 polis, dengan nilai estimasi klaim mencapai Rp 147,6 miliar. Lantas kendaraan jenis truk, pickup serta boks mencapai 23 polis dengan estimasi klaim Rp 197 juta. Dan untuk roda dua diajukan sembilan polis dengan estimasi sebesar Rp 126 juta.
"Saat ini proses penanganan klaim masih berlangsung di perusahaan asuransi penerbit polis," papar Dody A.S Dalimunthe, Direktur Eksekutif AAUI di Jakarta, Rabu (15/1/2020).
Ditambahkannya bahwa data klaim asuransi ini berasal dari 40 perusahaan asuransi umum hingga Rabu, yang sudah melaporkan nilai estimasi kerugian asuransi harta benda dan kendaraan bermotor yang memiliki perluasan risiko banjir.
Sementara untuk sektor non-otomotif, dari hasil kompilasi pelaporan nilai estimasi klaim banjir Jakarta 2020 tadi, tercatat 2.799 polis asuransi harta benda terdiri dari rumah tinggal, properti komersial, properti industrial, dan lainnya, dengan total nilai perkiraan klaim mencapai Rp 1,08 triliun.
Detail rinciannya, rumah tinggal sebanyak 457 polis dengan estimasi klaim mencapai Rp 41,5 miliar, dan bangunan komersial sseperti hotel, kantor, ruko, mal dan apartemen sebesar Rp 184 miliar dari 1.610 polis. Dan dari bangunan industrial yang terdiri dari pabrik dan gudang, tercatat sebesar Rp 770,4 miliar dari 544 polis, dan lainnya sebesar Rp 12,4 miliar dari 188 polis.
Secara keseluruhan, dari sektor otomotif dan non-otomotif nilai estimasi mencapai Rp 406 miliar untuk wilayah Jakarta dan Rp 602 miliar di wilayah Bodetabek. Dan tembus Rp 1 triliun untuk total klaim asuransi banjir Jakarta 2020.
"Kami imbau perusahaan asuransi untuk selalu mendepankan profesionalitas dalam penanganan klaim hingga proses pembayarannya," tutup Dody A.S Dalimunthe.
Baca Juga: 5 Best Otomotif Pagi: Honda BeAT Versi Baru, Joget Bermotor Nyungsep
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
7 Mobil Bekas RWD Penggerak Roda Belakang Terbaik: Kuat di Tanjakan, Mantap Tikungan!
-
5 Mobil SUV Bekas yang Tangguh untuk Petualangan di Segala Medan
-
5 Motor Bekas 150cc Paling Diburu di Tahun 2025: Mesin Anti Rewel, Harga Jual Tinggi
-
5 Mobil Listrik Paling Nyaman dan Aman untuk Pengemudi Lansia, dari City Car hingga SUV
-
5 Rekomendasi Mobil Tua Irit BBM, Ada yang Seharga Motor BeAT Bekas
-
5 Rekomendasi Mobil Hybrid Bekas Murah, Harga Turun di 2025
-
Menantang Lombok di Atas Toyota Veloz Hybrid
-
Mobil Apa yang Cocok Untuk Anak Muda? Ini 5 Rekomendasinya
-
Vario 125 dan Scoopy Beda Tipis Banderolnya? Simak Harga Motor Honda Akhir Tahun 2025
-
Bimbang Memilih Aerox vs LEXi? Mending Intip Dulu Daftar Harga Motor Yamaha Akhir 2025