Suara.com - Saat ini dunia tengah beralih dari penggunaan bahan bakar minyak ke bahan bakar alternatif. Khusus di dunia otomotif, saat ini penggunaan kendaraan elektrik kian populer.
Penerapan penggunaan mesin tersebut menimbulkan tanda tanya, teknologi apa yang bakal populer usai kendaraan elektrik mulai usang? Sebelumnya, perusahaan seperti Honda dan Toyota mulai mengembangkan kendaraan dengan mesin hidrogen.
Namun belum juga teknologi ini bisa diaplikasikan secara masal, ilmuwan dari Carbon Engineering (CE) mengembangkan sistem yang disebut 'Tangkapan Udara Langsung' (Direct Air Capture).
Dilansir dari Visordown, secara simpel, teknologi ini memungkinkan adanya mesin bertenaga udara. Proses ini disebut "udara ke bahan bakar" (air to fuel/A2F) dan dicapai melalui tiga langkah utama.
Pertama, CO2 dari udara sekitarnya ditangkap melalui penggunaan kipas dan struktur seperti sarang lebah yang menangkap molekulnya, layaknya struktur yang ditemukan dalam catalytic converter.
Selanjutnya, elektrolisis digunakan untuk membuat hidrogen dan oksigen keluar dari air, dan pada langkah terakhir, CO2 dikombinasikan dengan hidrogen dan campuran disintesis menjadi bahan bakar.
Menurut CEO CE, Steve Oldham, bahan bakar yang diproduksi melalui proses ini sebenarnya lebih unggul daripada yang diperoleh secara tradisional melalui pemrosesan minyak bumi.
Dia bahkan mengatakan bahwa pembakaran dengan bahan bakar hasil pemrosesan tersebut lebih bersih dan menyebabkan lebih sedikit polusi dibandingkan bahan bakar berbasis minyak.
Salah satu kendala sistem ini adalah jumlah energi yang dibutuhkan untuk membuat bahan bakar, menghasilkan hidrogen dengan memecah molekul air yang rumit yang mana menggunakan banyak listrik.
Baca Juga: Mau Hina tapi Minder, Bungkusan di Motor Butut Ini Bikin Warganet Ciut
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
Terkini
-
7 Rekomendasi Mobil Murah Desain Timeless untuk Keluarga Kecil, Mulai Rp50 Jutaan
-
Fakta Menarik di Balik Lesunya Minat Konsumen Beli Mobil Baru di Pameran Otomotif
-
Dashcam Mobil Sekarang Bisa Akses Video dan Lacak Lokasi Jarak Jauh
-
MPMRent Kantongi Sertifikasi ISO Perkuat Komitmen sebagai Penyedia Layanan Rental Kendaraan
-
Tak Semua Mobil Toyota Bisa Gunakan Etanol, Ini yang Harus Diperhatikan
-
5 Mobil Keluarga Bekas untuk Segala Medan: SUV-MPV Harga Mulai Rp45 Jutaan
-
Daihatsu Bekali Komunitas Pentingnya Gunakan Suku Cadang Asli Terhadap Performa Mobil
-
Dari BeAT hingga PCX, Ternyata Ini Arti Namanya yang Unik dan Penuh Makna
-
5 Fakta Mobil Buatan Indonesia Era Prabowo untuk Dobrak Dominasi Asing bagi Anak Bangsa
-
Bukan Pertalite, Ini Bensin Terbaik untuk Toyota Raize