Suara.com - Agar efisien, berapa kali idealnya mobil murni tenaga listrik atau Electric Vehicle (EV) diisi ulang atau recharge dalam sepekan? Renault Twingo EV menjawab tantangan ini dengan keren: cukup sekali saja seminggu. Atau selaras dengan kebutuhan rata-rata warga Eropa.
Dikutip kantor berita Antara dari siaran pers Renault, Renault Twingo EV generasi ketiga yang diluncurkan baru-baru ini dibekali baterai 22 kWh, berbobot 165 kg, dan mampu melahap jarak total 270 km atau setara perjalanan di dalam kota selama seminggu penuh untuk rata-rata pengguna di Benua Biru.
Atau dengan kata lain, mayoritas konsumen di Eropa hanya perlu mengisi baterai atau proses recharging sekali per satu minggu agar dapat memenuhi kebutuhan berkendara mereka sehari-hari.
Untuk pengisian daya dalam durasi setengah jam atau 30 menit, Renault Twingo EV edisi terbaru ini bisa diajak melahap ruas sejauh 80 km.
Sementara bila diiisi ulang menggunakan instalasi baterai di rumah yang memiliki daya 2,3 kW (10 A) maka durasinya menjadi 15 jam. Dan menggunakan perangkat Wallbox 7,4 kW (32 A) perlu empat jam agar penuh.
Disimak dari spesifikasinya, bila sebagian besar mobil di segmen city car dilengkapi sistem gerak roda depan atau Front-wheel Drive (FWD), maka Renault Twingo EV diberi penggerak roda belakang atau rear-wheel Drive (RWD). Serta top speed mencapai 135 km per jam.
Adapun tujuan disematkannya sistem gerak RWD serta baterai semakin mumpuni adalah menjadikan Renault Twingo lebih mantap dalam menjelajah berbagai macam kondisi jalan raya.
"Dibangun di atas platform yang dirancang untuk mobil listrik, Twingo Electric menawarkan kinerja yang sama dengan Twingo sebelumnya, yang berhasil memberikan pengalaman menyenangkan dalam berkendara," demikian papar Renault dalam siaran pers pada Senin (19/10/2020).
Sebagai generasi ketiga, Renault Twingo EV adalah generasi ketiga setelah edisi perdana muncul 1992, dan diberi label setara Rp371,4 juta. Saat ini, unitnya sudah terjual empat juta unit di 25 negara.
Baca Juga: Renault Triber Kini Dilengkapi Varian Matic
Tag
Berita Terkait
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Rumus Baru UMP 2026, Mampukah Penuhi Kebutuhan Hidup Layak?
-
Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring
-
Mau Buka Usaha 2026? Ini Harga Motor Roda Tiga Bekas Viar Karya
-
7 Destinasi Wisata Purwokerto yang Ramah Pengguna Mobil: Mudah Diakses, Parkir Mudah!
-
Mengenal SWDKLLJ di STNK: Fungsi dan Besaran Biaya
-
5 Destinasi Wisata di Semarang yang Ramah Pengguna Mobil: Gampang Cari Parkir!
-
Tes Tabrak NCAP Suzuki Baleno Hatchback CBU dari India Hasilnya Mengenaskan