Suara.com - Negeri Tirai Bambu adalah pasar otomotif terbesar dunia. Mulai mobil bermesin konvensional hingga terelektrifikasi bisa ditemukan pabriknya di sini. Carmaker raksasa Eropa, Amerika Serikat, hingga Asia bisa ditemui pabriknya di negara ini.
Terkecuali brand Porsche. Buka pabrik di China rupanya tidak berlaku bagi pabrikan Jerman satu ini. Merek yang identik dengan sports car premium tadi memilih untuk tidak membangun pabrik di sana.
CEO Porsche, Oliver Blume mengatakan, China adalah pusat keuntungan terbesar Porsche. Tapi konsumen bersedia membayar premi dengan harga yang lebih tinggi karena kualitas.
"Ini adalah kualitas dan argumen premium yang masih diproduksi dari Eropa untuk China," papar Oliver Blume seperti dikutip dari Financial Times.
Ia menambahkan, saat ini tidak masuk akal untuk memindahkan produksi ke China. Mayoritas kendaraan Porsche telah dibuat di Zuffenhausen, Jerman selama hampir satu abad, termasuk Porsche Taycan listrik terbaru.
Porsche Panamera dan Porsche Macan juga dibuat di Jerman, sekitar 600 km di sebelah utara kota Leipzig. Sementara model Porsche Cayenne terbaru adalah pengecualian, karena diproduksi di pabrik Volkswagen di Slovakia.
"Saat Anda membeli Porsche, Anda membeli mobil buatan Jerman. Begitulah yang terjadi hari ini, dan jangan pernah berkata tidak pernah, karena banyak hal bisa berubah. Dalam 10 tahun ke depan, saya tidak tahu," ungkap Oliver Blume.
Strategi yang dipilih Porsche tentu sangat berbeda bila dibandingkan pabrikan Jerman lainnya. Sebut saja Audi, BMW, dan Mercedes-Benz semuanya sudah membangun pabrik di China menggunakan usaha patungan.
Sementara Tesla membuat sejarah sebagai pabrikan mobil asing pertama yang mendirikan toko di Negeri Tirai Bambu.
Baca Juga: Daihatsu Belum Bisa Perkirakan Dampak dari PPnBM 0 Persen
Berita Terkait
-
Gak Cuma Tampang, Aerox Terbaru Punya Tenaga Garang! Honda ADV160 Sampai Pasang 'Otak' Baru
-
Dolar AS Dicueki! Transaksi Rupiah RI -Yuan China Tembus Rp 35 T, Bisa Pakai QRIS
-
Uniknya Cara Healing Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Bikin Netizen Ngakak: Wah, Sama Pak!
-
BYD M9 Calon Penantang Toyota Alphard di Segmen MPV Premium Mulai Berseliweran
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Hino Serahkan Truk untuk SMKN 2 Tangerang, Sebagai Media Pembelajaran
-
5 Toyota Avanza Lama yang Tangguh, Paling Dicari Keluarga Muda karena Murah
-
3 Mobil Bekas dengan Desain Futuristik, Bikin Kamu Jadi Pusat Perhatian
-
Gubernur DKI Jakarta Beri Penjelasan Wacana Kenaikan Tarif Parkir Mobil dan Motor
-
Pejabat Aktif Kemenperin Ditunjuk Jadi Ketua Umum GAIKINDO Periode 2025 - 2028
-
Solusi Anti Bokek: 7 Hatchback Bekas Irit Bensin Cuma Rp50 Jutaan!
-
Target Ambisius GAC Gempur Pasar Eropa dengan Produk Mobil Listrik
-
Bukan Buat Dielus-elus dan Dipajang! Ini 9 Motor Bekas Tangguh untuk Kerja Rodi, Mulai Rp2 Juta
-
Terpopuler Otomotif: Pajak Kendaraan Malaysia Murah, Harga Motor Sri Mulyani Setara Avanza Bekas
-
Cek Daftar Harga Yamaha NMAX Bekas Murah September 2025, Budget Mahasiswa Cocok untuk Upgrade