Suara.com - Dirgahayu Republik Indonesia. Hari ini, Selasa (17/8/2021), Indonesia merayakan HUT ke-76. Selama 76 tahun ini, mobil Kepresidenan RI pun sudah mengalami banyak evolusi. Terbukti dari deretan Presiden RI menggunakan mobil yang berbeda-beda dalam menjalankan tugasnya.
Mobil Presiden Soekarno berbeda dengan yang digunakan Presiden Jokowi. Kesamaannya hanya terletak pada kode pelat nomor, yakni RI-1.
Nah, mungkin beberapa orang masih belum mengenal mobil Kepresidenan dari masa ke masa. Berikut rentetan mobil Kepresidenan dari mulai Soekarno hingga Jokowi.
1. Presiden Soekarno
Presiden RI 1 ini menggunakan mobil buatan Amerika Serikat, Buick-8. Mobil Presiden Soekarno itu diketahui merupakan tipe Limited-8, yang dibuat pada 1939.
Buick-8 bukan mobil biasa, di zamannya ini cukup tangguh karena dibenamkan mesin 5.247 cc.
Namun ternyata, Soekarno tak hanya memiliki 1 mobil itu saja tetapi masih banyak yang lain seperti Cadillac 75, Mercedes-Benz 600, GAZ 13, Zil 111, Lincoln Cosmopolitan (imosin cabrio), dan Chrysler Imperial.
2. Presiden Soeharto
Perubahan terjadi pada mobil Kepresidenan di era Soeharto. Presiden RI kedua ini menggunakan Mercedes-Benz 500SEL. Mercedes-Benz 500SEL memiliki spesifikasi keamanan tingkat tinggi.
Baca Juga: Best 5 Oto: Lionel Messi Tamu VIP, Tesla Incorporation Lobi Pajak Mobil Listrik di India
Mobil kepresidenan Soeharto juga telah dilengkapi kaca anti peluru. Bodinya juga dilapisi baja dan platina hitam, sehingga tahan serangan peluru, mortir dan guncangan.
Mercedes-Benz 500SEL mengusung mesin M117.963 8-silinder berkapasitas 5.0L, yang mampu melaju hingga kecepatan 220 kpj.
3. Presiden Habibie, Gus Dur, Megawati
Di era kepemimpinan Presiden Habibie, mobil yang digunakan yakni Mercedes-Benz S600. Mercedes-Benz S600 itu juga dibekali kaca dan bodi antipeluru seperti mobil sebelumnya
Mobil ini lalu diwariskan ke Presiden selanjutnya, yakni Abudrahman Wahid alias Gus Dur, dan Megawati Soekarnoputri.
4. Presiden SBY dan Jokowi
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB