Suara.com - Pengurangan ruas jalan untuk sistem ganjil genap di kawasan Ibu Kota Republik Indonesia bisa saja dikurangi jumlahnya. Namun kondisi ini bisa terjadi jika pemerintah memutuskan untuk menurunkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 4 di Jakarta.
"Kalau ternyata PPKM levelnya turun atau kemudian ada yang lain, bisa saja ganjil genap dari delapan ruas jalan nanti dikurangi," papar Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, dikutip dari Korlantas Polri.
Sebaliknya, apabila pemerintah memutuskan untuk kembali memperketat kebijakan PPKM Darurat, pihak Kepolisian khususnya Satlantas bisa saja menambah jumlah ruas jalan lainnya untuk masuk ke dalam kelompok kebijakan ganjil genap.
Kendati demikian, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menegaskan bahwa langkah akan diputuskan Polda Metro Jaya apabila pemerintah telah memutuskan perkembangan terbaru terkait pelaksanaan PPKM Darurat.
Utamanya mengingat kebijakan PPKM bakal berakhir pada hari ini, Senin (23/8/2021).
"Nanti kami lihat tanggal 23 Agustus berdasarkan aturan-aturan yang telah ditetapkan pemerintah," pungkas Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.
Berita Terkait
-
Perbaikan Gerbang Tol Semanggi Bikin Macet Parah, Pramono Kini Minta Pengerjaannya saat Libur
-
Jakarta International Marathon Digelar Minggu 29 Juni, 32 Ruas Jalan Ini Bakal Ditutup Sementara
-
Aturan Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan Hari Ini
-
CEK FAKTA: Kabar 25 Ruas Jalan di Jakarta Berbayar, Tarif hingga Rp19 Ribu
-
Libur Nyepi dan Cuti Lebaran 2025, Ganjil-Genap di Jakarta Ditiadakan dari 28 Maret Sampai 7 April
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Hal Sepele yang Sering Diabaikan saat Memilih Mobil Bekas Sebagai Mobil Pertama
-
Fitur Keselamatan Mitsubishi Destinator yang Kantongi Lima Bintang di ASEAN NCAP 2025
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lebih Murah dari Harga Nmax, Pilihan Sedan hingga MPV
-
Wuling Incar Segmen Mobil Keluarga Lewat Kehadiran Darion PHEV
-
7 Mobil Bekas untuk Anak Kuliah Budget Rp40 Jutaan, Sedan hingga City Car
-
5 Mobil Keluarga Bekas Harga di Bawah Rp80 Juta, Nyaman dan Muat Banyak
-
Harga CRF1100L Africa Twin Tembus Rp 647 Juta dengan Pilihan Warna Baru
-
5 Mobil Bekas Van Murah Paling Dicari 2025: Mesin Bandel, Cocok untuk Campervan
-
Bikin Lupa ke Bengkel! Ini 5 City Car Paling Irit dan Bandel di 2025
-
Apakah Ada Mobil Hybrid di Bawah Rp100 Juta? Ini 4 Rekomendasinya