Suara.com - Asuransi Astra, bagian dari Astra International Tbk., yang bergerak di bidang otomotif dan umum menggelar program #AksiMudaIndonesia. Yatu sebuah lomba yang mengajak para mahasiswa di seluruh Indonesia untuk turut serta memberikan aksi sosial berkelanjutan.
Dikutip dari rilis resmi Asuransi Astra sebagaimana diterima Suara.com, kompetisi ini dikelompokkan menjadi empat pilar, yaitu Pendidikan, Kesehatan, Income Generating Activity, serta Lingkungan.
Dari bidang Lingkungan, terpilih 12 finalis, terdiri dari tiga finalis dengan ide aksi sosial lingkungan terbaik yang lanjut ke tahap berikutnya. Mereka adalah perwakilan dari Politeknik Negeri Bandung (Polban), UIN Sunan Ampel Surabaya, serta Universitas Wahid Hasyim Semarang.
"Melalui kolaborasi maksimal antara Asuransi Astra dan para finalis pilar lingkungan ajang #AksiMudaIndonesia, diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal berkelanjutan dalam melestarikan lingkungan di Indonesia yang semakin sehat, layak, kondusif, dan tentunya turut mewujudkan SDGs di bidang penanganan perubahan iklim agar generasi kini dan juga generasi selanjutnya dapat turut merasakan peace of mind," ungkap Laurentius Iwan Pranoto, Head of Corporate and Customer Service Management Asuransi Astra.
Mengusung program Ekspedisi Maritim Polban, perwakilan mahasiswa BEM KEMA Polban melaksanakan aksinya di wilayah Ciletuh-Pelabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat.
Kawasan ini telah ditetapkan UNESCO sebagai kawasan Geopark. Sayangnya, status sedang direvalidasi kembali karena permasalahan sampah yang tidak ditangani dengan baik.
Sebagai bentuk partisipasi aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan di daerah potensial ini, para finalis mencanangkan tiga kegiatan dalam programnya. Yaitu 100 Mangrove 1000 Harapan, berupa penanaman 100 pohon mangrove.
Ada pula program Selamatkan Pantai Selamatkan Pertiwi yaitu kegiatan susur Pantai Palangpang, serta Baktiku untuk Indonesia, yaitu pemberian fasilitas tong sampah disertai slogan kekinian tentang kebersihan dan papan informasi mengenai objek wisata yang ada di Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark.
Sedangkan finalis dari Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (HMHI) UIN Sunan Ampel Surabaya menginisiasi program Upgarding Desa dalam #AksiMudaIndonesia.
Baca Juga: Daftar Finalis SATU Indonesia Awards 2021, Apresiasi Astra Bagi Generasi Muda
Para finalis ingin merubah kebiasaan warga Desa Kayubekek, Pasuruan yang membuang sampah di pinggir jalan sehingga menimbulkan bau tidak sedap.
Melalui kegiatan sosialisasi dan pengarahan mengenai pengelolaan sampah, hingga pembuatan sistem pembuangan sampah yang teratur akan dilakukan finalis, harapannya warga di desa dapat mengolah sampah yang ada menjadi sesuatu yang berguna seperti pupuk kompos sehingga lingkungan di desa dapat lebih terawat, asri, bersih, dan layak huni.
Lantas perwakilan dari LPM Menteng Universitas Wahid Hasyim Semarang menampilkan program BRIKA (Briket Kain Sisa), berfokus pada program pengelolaan limbah kain sisa pabrik konveksi di Kecamatan Godong, Grobogan, Jawa Tengah.
Selama ini limbah sisa olahan konveksi dibakar, sehingga menimbulkan masalah lingkungan baru lainnya, yakni polusi udara.
Sebagai bukti kepedulian terhadap lingkungan, para finalis menginisiasi BRIKA untuk membantu masyarakat wilayah itu dalam mengelola limbah sisa konveksi menjadi bahan pengganti kayu bakar.
Bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Penggerak Bank Sampah Grobongan ini diharapkan mampu mengurangi permasalahan limbah sisa konveksi dan polusi udara yang selama ini terjadi.
Berita Terkait
-
Rahasia 'Dapur' Konten Otomotif yang Laris Manis di Media Lokal Dibongkar Eksklusif di LMS 2025
-
Terpopuler: Mandalika Menguji Nyali, Joan Mir Sebut Desain Sirkuit Sangat Berbahaya
-
Karya 'Gila' Para Builder Siap Ramaikan Kustomfest 2025
-
Terpopuler: SUV Listrik Bisa Isi Daya Kilat, Segini Harga Rocky Hybrid Terbaru
-
Penjualan Mobil Baru 2025 Terus Alami Penurunan Dibandingkan Tahun Lalu
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
VinFast Ajak Masyarakat Voting Desain Mobil Listrik Pertama di Indonesia
-
Harley-Davidson Hilang di Parkiran Elite Mall, Malingnya Sakti Tanpa Kunci Pun Jalan, Netizen Heran
-
Hilangnya Mobil China dari Daftar Mobil Terlaris September 2025
-
Daftar Harga Motor Matik Honda Oktober 2025, Masih Ada yang Ramah di Kantong?
-
Cucu Bemo Lahir Kembali? Daihatsu Midget Listrik Siap Gantikan Gran Max di Gang Sempit
-
Wuling Mitra EV, Kendaraan Niaga Berbasis Listrik untuk Kebutuhan Bisnis Perkotaan
-
Update Harga Mobil Hyundai Oktober 2025: Dari Stargazer Murah Sampai Ioniq 6 Dibanderol Segini
-
7 Rekomendasi Sepeda Listrik untuk Ibu-Ibu, Mulai dari Rp6 Jutaan
-
5 Pilihan Motor Listrik Tangguh, Dijamin Kuat Nanjak Sekali Cas!
-
7 Motor Listrik Cocok untuk Budget Rp7 Juta: Mesin Awet, Tak Rewel Dipakai Harian