Suara.com - Seringkali pemotor mengalami insiden ban motor kempis. Padahal motor tersebut tidak pernah digunakan alias nangkring di garasi.
Apalagi di saat pandemi yang mengharuskan pemotor mengurangi aktivitas di luar.
Pemotor mau tak mau harus memarkirkan motor dalam jangka waktu yang sangat lama.
Hal ini ternyata bisa membuat ban motor kempis pelan-pelan. Jika tidak digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama, bisa-bisa ban akan kehabisan angin.
Lalu bagaimana cara mengatasi agar ban motor tidak kempis ketika tidak digunakan alias nangkring di garasi saja?
Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan pemotor dilansir dari fdrtire.
1. Isi tekanan ban terlebih dahulu sebelum di parkir di garasi.
Usahakan ban diisi terlebih dahulu sampai dengan tekanan angin ban yang direkomendasikan. Tekanan angin ban masih bisa ditambah atau dikurangi hingga 2 psi, disesuaikan menurut kenyamanan pengendara.
Karena motor tidak akan digunakan untuk lama, kalian bisa gunakan rekomendasi tekanan angin maksimal.
Baca Juga: Viral Aksi Perempuan Kempiskan Ban Motor, Alasan Sesungguhnya Membuat Haru
2. Gunakan Nitrogen saat mengisi tekanan ban
Sebaiknya isi ban dengan nitrogen karena nitrogen tidak mengandung uap air sehingga ban lebih terjaga tekanan anginnya.
Nitrogen juga memiliki molekul yang lebih besar dibanding oksigen sehingga udara di dalam ban yang diisi nitrogen akan lebih lama keluar melalui katup ban.
3. Parkir dengan menggunakan standar tengah
Parkir motor menggunakan standar tengah atau gunakan standar paddock untuk motor sport. Hal ini berguna agar ban depan dan belakang tidak mengalami tekanan dari beban motor.
Tekanan yang sama hanya pada satu sisi ban bisa membuat ban jadi kempis dan merusak struktur karet ban.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
5 Motor Alternatif Yamaha NMax dan Honda PCX: Cocok untuk Penyuka Motor Mewah
-
Mobil Bekas Rp100 Juta: Mesin Perkasa, Cocok untuk Tanjakan
-
Berapa Harga Subaru Impianmu? Cek Daftar Harga Lengkap Oktober 2025 dan Keunggulannya
-
Plus Minus Mobil Listrik Polytron G3: Sewa Baterai vs Beli Langsung, Mana yang Lebih Untung?
-
Segini Harga Mobil BYD Terbaru Oktober 2025, Mulai Rp195 Jutaan
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
-
5 Rekomendasi Oli yang Bagus untuk Honda Scoopy, Performa Makin Maksimal
-
Bocoran Suzuki Raider R150 Terbaru: Spesifikasi, Fitur Smart Key, dan Jadwal Rilis
-
Mobil Pertama Keluarga: Mending Toyota Calya Baru atau Avanza Bekas? Ini Perbandingan Lengkapnya
-
4 Mobil Bekas Alternatif Toyota Raize, Cocok untuk Milenial, Harga Murah Mulai 30 Juta