Suara.com - Agar kondisi motor Anda tetap prima, pastikan untuk selalu merawatnya dengan baik dengan melakukan service secara rutin. Hal ini berguna agar motor selalu nyaman saat digunakan dan untuk mengetahui jika ada komponen motor yang bermasalah, misalnya pada bagian komstir. Lantas, apa saja tanda komstir bermasalah?
Untuk mengetahui apakah komstir bermasalah atau tidak, biasanya bisa dirasakan saat jalan lurus atau saat bermanuver, yang mana seperti terasa kurang nyaman pada bagian setang. Kalau sudah demikian, segera periksa pada bagian komstir.
Untuk selengkapnya, berikut ini tanda komstir motor bermasalah yang perlu diketahui agar tidak keliru saat memperbaiki.
1. Setang enggak stabil
Biasanya, setang yang kurang stabil menjadi salah satu tanda awal terjadi kerusakan di bagian komstir. Selain itu, biasanya saat berbelok, setang sedikit melawan, yang mana artinya setang sulit untuk dikendalikan.
2. Berat
Pada situasi tertentu, komstir yang bermasalah atau rusak juga menjadikan putaran setang terasa berat saat bermanuver. Selain itu, handling motor juga terasa kaku, yang mana hal ini membuat pengendara kesusahan saat berbelok.
3. Suara
Tanda lainnya yang bisa dirasakan jika komstir bermasalah yaitu munculnya suara di bagian sektor setang, khususnya saat sedang melalui jalanan yang bergelombang atau saat rem mendadak.
Baca Juga: Menperin Minta Honda Produksi Mobil Listrik, Begini Tanggapan HPM
4. Setang goyang atau oblak
Komstir yang bermasalah akan membuat aus pada pelor bearing atau gotri. Jika dibiarkan lama, maka akan muncul gejala longgar, khususnya saat pelor mulai lepas. Ini membuat komstir menjadi tak stabil sehingga dudukan setang pun akan terasa oblak atau tidak nyaman dari as bagian tengah.
5. Getar
Biasanya, getaran terasa jika kendaraan berads diputaran tinggi. Getaran dibagian setang akan terasa bahkan hingga ke seluruh badan, getaran ini berbeda dari getaran yang disebabkan oleh pelek.
6. Seperti rem blong, tapi bukan
Komstir yang bermasalah akan membuat adanya jarak atau gap saat menggunakan rem depan. Karena ini, akibatnya jarak pengereman pun berubah, yang mana terasa seperti rem blong karena rem tidak pakem ketika digunakan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
5 Rekomendasi City Car Murah dan Perawatan Mudah: Solusi Anti Boros 2025
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah 50 Juta, Cocok untuk Wanita Pemula
-
Nissan Siapkan MPV Murah Meriah, Resep Triber Bikin Hati Tergoda
-
4 Fasilitas Eksklusif Honda Big Wing untuk Maksimalkan Gaya Hidup Biker Moge Modern
-
Gaya Serupa, Performa Tak Sama: Ini Beda Fortuner VRZ dan SRZ
-
5 Mobil Matic Murah Perawatan Mudah Mulai Rp 50 Jutaan, Lawan Macet Cocok untuk Anak Muda Anti Ribet
-
Suzuki S-Presso Berapa cc? Irit Bensin serta Harga Miring, Ini Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
-
5 Rekomendasi Mobil SUV Murah Stylish untuk Keluarga Muda, Harga Mulai Rp80 Jutaan
-
Siap Hajar NMAX dan PCX, Skutik Premium dari Malaysia Punya Mesin Gede Fitur Berlimpah
-
Berapa Harga Mobil Karimun Bekas? Ini Daftar Lengkap 2025