Suara.com - Seringkali motor digunakan sebagai armada untuk aktivitas keseharian mulai dari berangkat kantor hingga mengantarkan anak sekolah. Ketika mengantarkan anak ke sekolah, terkadang beberapa pemotor belum paham terkait cara aman saat memboncengnya.
Padahal hal tersebut penting demi keselamatan si buah hati agar tidak celaka di jalan. Apalagi saat orang tua atau saudara membonceng anak pada posisi di depan. Hal ini tidak dianjurkan karena menimbulkan potensi bahaya tersembunyi atas kondisi tersebut.
"Biasanya orang tua membonceng anak di depan karena berbagai alasan sederhana. Misalnya anak bisa menikmati pemandangan dan merasa senang saat duduk di depan. Ada juga yang berpikir posisi anak di depan lebih aman dan mudah dikontrol saat tertidur. Padahal ini tidak benar," ujar Johannes Lucky, manajer Safety Riding Departemen PT Astra Honda Motor.
Cara membonceng seperti yang dipaparkan di atas memang bisa menimbulkan potensi bahaya seperti terbentur setang kemudi, terjepit, mendapatkan bgangguan kesehatan, menutupu ruang lingkup pandangan pengemudi, mengganggu pengendalian, hingga salah komunikasi atau membaca informasi dari panel motor.
Lalu bagaimana sih tips aman membonceng anak saat naik motor? Berikut 7 tips yang bisa diterapkan agar bonceng anak tetap aman.
1. Perlengkapan berkendara
Meski sebagai pembonceng, anak harus tetap menggunakan perlengkapan berkendara. Hal ini lantaran antara pengemudi dan pembonceng memiliki risiko yang sama di jalan.
Perlengkapan berkendara tersebut meliputi helm, jaket, sarung tangan, celana panjang, dan sepatu.
2. Posisi
Baca Juga: Belum Cuci Motor, Pemotor Ini Malah Beruntung
Posisikan anak membonceng di belakang dengan posisi lurus dengan tubuh pengendara dan rapat. Hal ini dimaksud agar anak bisa memegang tubuh pengendara untuk pegangan dan meningkatkan keseimbangan saat berkendara.
3. Anak siap dibonceng
Memastikan tangan anak sudah bisa memgang kuat pengendara untuk mencegah keseimbangan anak terganggu ketika membonceng.
Jika dirasa belum mampu, bias gunakan sabuk pembonceng sehingga keseimbangan dan posisi anak dapat lebih baik terjaga.
Lalu, kaki sudah bisa menginjak pijakan kaki pembonceng dan ingatkan anak kita untuk tidak memainkan kakinya ketika membonceng, untuk mencegah potensi tersenggol kendaraan lain.
4. Kontrol Kecepatan
Berita Terkait
-
Video Viral Polwan Hadang Pemotor Lawan Arah Dengan Cara Buka Pintu Mobil, Netizen: Awalnya Garang Endingnya Melempem
-
Emosi Pemotor Sudah di Ubun-ubun Hendak Marahi Pemobil, saat Pintu Dibuka, yang Keluar Bikin Nyali Ciut
-
Aksi Bocil Acungkan Jari Tengah ke Pemotor Bikin Publik Nostalgia, Teringat Bocah Thailand yang Sempat Viral
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
7 Rekomendasi Mobil Keluarga Ternyaman dengan Kabin Luas, Harga Rp70 Jutaan
-
5 Motor Listrik Beratap Terbaik Anti Hujan: Harga di Bawah Rp50 Juta, Nyaman selama Perjalanan
-
Isuzu Festival 2025 Manjakan Pelanggan dengan Paket Ekstra Purna Jual
-
Chery Rayakan Penyerahan 1.000 Unit TIGGO Cross CSH Hybrid Bersama Konsumen
-
Sebanyak 1000 Unit Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Diserahkan ke Konsumen
-
5 Jas Hujan Anti Rembes Rp100 Ribuan: Cocok untuk Pekerja dan Anak Muda
-
3 Mobil Keluarga yang Rangkap Jabatan: 80 Jutaan, Tak Cuma Buat Jalan tapi Bisa Jadi Penghasil Cuan
-
Fakta Unik BMW 2002 Hamish Daud: Mobil Klasik Kakek Buyut 3 Series yang Melegenda
-
Restomod Ekstrem Civic Nouva EF9 'AeroFlux' dengan Hand Painting di IDEXII 2025
-
3 Pikap Bekas Alternatif Gran Max: Mulai 50 Jutaan, Cocok Buat Usaha