Suara.com - Modifikasi motor tentu tidak boleh asal-asalan terutama jika Anda menginginkan kendaraan dapat melaju lebih cepat. Modifikasi motor yang sembarangan dapat membahayakan keselamatan berkendara dan membuat motor tidak enak jika digunakan.
Mengubah ukuran gear menjadi faktor yang harus dipertimbangkan sebelum menggunakan motor. Ukuran gear berpengaruh terhadap karakter motor seperti akselerasi dan kecepatan. Contohnya jika Anda memutuskan untuk mengurangi ukuran gear belakang atau menaikan ukuran gear depan, maka Anda akan mendapatkan top speed atau membuat gear agar nafas panjang.
Gear nafas panjang ini biasanya digunakan pada ajang balap seperti drag race untuk membuat kecepatan motor semakin cepat. Lantas bagaimana cara ukuran gear agar nafas panjang? Simak ulasannya berikut ini.
Sebelum itu, Anda harus memperhatikan dan mengetahui rasio gear yang dimiliki motor dalam kondisi standar. Caranya dengan membagi angka gear belakang dan gear depan. Contohnya jika motor Anda memiliki gear belakang 38 dan depan 14, maka bagi keduanya.
Gear belakang : Gear Depan = Rasio
38 : 14 = 2.71
Rasio yang ada pada motor Anda adalah 2.71. Setelah mengetahui rasionya, maka turunkan ukuran gear belakang untuk mendapatkan top speed atau agar nafas motor menjadi panjang.
Turunkan Ukuran Gear Belakang
Hal pertama yang dapat dilakukan adalah menurunkan gear belakang. Sebagai contoh jika Anda memiliki gear belakang 38 dan depan 14, maka turunkan gear belakang dari 38 ke 37. Hasilnya adalah 37 : 14 akan menghasilkan 2.64 yang lebih kecil dari rasio standar.
Anda dilarang untuk menurunkan ukuran gear belakang terlalu banyak agar dampaknya tidak terlalu besar. Cara ini dapat menghilangkan akselerasi di putaran bawah.
Naikkan Ukuran Gear Depan
Selain menurunkan ukuran gear belakang, Anda dapat menaikkan ukuran gear depan. Misalnya ukuran gear depan 14 maka naikkan dengan ukuran 15. Hasilnya menjadi 38 : 15 yang akan menghasilkan 2.53.
Cara ini akan menghasilkan rasio lebih kecil dari versi standar dan versi gear belakang diturunkan.
Anda diharapkan untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada ahlinya atau teknisi yang mengubah gear, agar dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Demikian ulasan singkat seputar mengganti ukuran gear agar nafas panjang yang bisa menjadi pedoman untuk Anda. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk Anda!
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
IRC Tire Bawa Jajaran Ban Lengkap ke IMOS 2025
-
Isi Garasi Sherly Tjoanda, Mobil Dinasnya Ringsek Diduga Ditabrak
-
4 Fakta Mengejutkan Sindikat SIM Palsu, Kenali Ciri Mana yang Asli dan Tidak
-
Akan Dipakai di Moto3? Intip Spesifikasi dan Harga Motor Yamaha R7
-
Daihatsu Terus Perkuat Posisi Pasar Otomotif di Jawa Tengah
-
Terpopuler: Calon Penantang Grand Filano, SUV Alternatif Pajero Sport, Cocok untuk Investasi
-
Layanan Asisten Darurat Saat Mobil Mogok Sekarang Tersedia 24 Jam
-
5 Rekomendasi Motor Trail Bekas Murah, Siap Temani Petualanganmu
-
Mana Lebih Irit? Xpander Cross atau Destinator, Ini Data Lengkapnya
-
Desain Logo Suzuki Akhirnya Berubah Setelah 22 Tahun