Suara.com - Membeli mobil bekas jadi salah satu alternatif bagi konsumen yang ingin memiliki kendaraan pribadi. Namun tidak seperti produk baru, dalam mendapatkan produk second hand atau sudah pernah digunakan pemilik sebelumnya ini perlu ketelitian lebih.
Tanpa bermaksud menakut-nakuti, masih ada pedagang nakal yang menjual mobil dalam harga murah. Setelah ditelaah kembali, ternyata kendaraan ini sudah pernah mengalami kecelakaan.
Dengan demikian, perlu dicatat bahwa sebelum membeli mobil bekas dibutuhkan ketelitian ekstra. Terlebih bagi calon konsumen yang belum pernah memiliki mobil, dan tidak mengerti teknis.
Service Head Auto2000 Pasar Kemis, Antonius Irwan menjelaskan, mobil bekas kecelakaan secara kasat mata memang tidak memiliki perbedaan ketika sudah diperbaiki. Namun ia menyarankan untuk mengecek bagian dalam mobil.
"Ada bagian-bagian yang orang awam tidak bisa lihat. Paling gampang lihat titik-titik pengelasan, karena panel kendaraan itu digabungkan dengan cara dilas," ujar Antonius Irwan, baru-baru ini.
Menurutnya teknik, dan bahan pengelasan yang dilakukan pabrikan berbeda dengan las pada umumnya, dan disebut las titik. Jadi akan terlihat lingkaran bulat rapi pada setiap sambungan, baik itu sasis, dan panel bodi.
"Kalau di luaran bentuk pengelasan rata, cara gampangnya lihat sambungan pelat mobil atau membuka bagian karet-karet seperti di pintu," terangnya.
Agar lebih yakin, terakhir Irwan menyarankan untuk melakukan spooring.
Baca Juga: Kendaraan Tanpa Emisi Karbon di Segala Sektor, Ini Spesifikasi Lengkap Jaguar I-PACE
"Saat spooring akan terlihat jelas karena biasanya roda kanan, dan kiri sudah diluruskan, karena struktur sasisnya sudah berubah meski sudah diperbaiki namun tidak bisa sempurna," tutup Antonius Irwan.
Berita Terkait
-
Moisturizer Glad2Glow Bisa Atasi Tanda Penuaan Dini? Ini Rekomendasi yang Cocok
-
4 Serum Viva untuk Usia 40 Tahun ke Atas: Samarkan Kerutan, Garis Halus, dan Flek Hitam
-
5 Pilihan Sunscreen Anti Aging Murah: Lindungi Kulit dan Lawan Tanda Penuaan Dini
-
Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu
-
7 Bedak untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Terbaik Samarkan Tanda Penuaan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Mitsubishi Fuso Jamin Biaya Kepemilikan Fighter X Tractor Head 4x2 Lebih Murah
-
Wuling Motors dan Pos Indonesia Hadirkan Mitra EV Sebagai Solusi Kendaraan Logistik
-
Suzuki Meluncurkan New XL7 Hybrid Alpha Kuro: SUV Tangguh dengan Tampilan Lebih Elegan
-
Kakorlantas Sudah Tak Pakai Strobo, Pejabat Lain Kapan?
-
Rocky Hybrid Catat 500 Pemesanan, Konsumen Baru Terima Unit November
-
Mitsubishi Fuso Luncurkan Fighter X Tractor Head 4x2 Pertamanya di Indonesia
-
Rocky Hybrid Pecahkan Rekor Efisiensi BBM 47 km/L, Terbukti Super Efisien
-
Federal Oil Edukasi Konsumen Agar Terhindar dari Peredaran Oli Palsu
-
MAKA Motors Resmikan Showroom Pertama di Bali Perluas Jaringan Motor Listrik Nasional
-
Sensasi Jajal Daihatsu Rocky Hybrid, Senyap dan Super Irit