Suara.com - Bisnis jalan bebas hambatan atau TOL (Tax on Location) menjadi bagian dari anak usaha PT Astra International Tbk–sebuah perusahaan nasional yang memiliki 272 anak usaha, antara lain sektor otomotif, layanan pembiayaan, dan asuransi.
Dalam acara Workshop Wartawan Industri 2023 di Menara Astra, Jakarta Pusat, hadir PT Astra Tol Nusantara atau Astra Infra.
Masih berusia 15 tahun dan terhitung muda bila dibandingkan dengan lini bisnis otomotif Astra yang telah eksis puluhan tahun, Astra Infra memberikan jawaban atas kebutuhan ruas jalan bebas hambatan. Termasuk para pengguna kendaraan roda empat (dan lebih) produksi Astra.
Dalam usia ini, PT Astra Tol Nusantara telah memberikan layanan dengan adopsi teknologi tinggi.
"Seperti pembayaran tol yang tadinya cash, kini menjadi tap," papar Billy Perkasa Kadar, Group COO PT Astra Tol Nusantara.
Menurutnya, perubahan itu adalah suatu pencapaian fundamental dalam layanan jalan tol yang dikelola PT Astra Tol Nusantara.
Ada pun teknologi terkini yang siap diimplementasikan adalah layanan Multi Line Free Flow atau MLFF.
"Kami tengah menunggu hasil uji coba pada pekan kedua Desember 2023, yang akan dilakukan terbatas di tol Bali Mandara," lanjutnya.
"Bila hasilnya bagus, mendapatkan approve dari pihak otoritas, Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), serta BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol atau Toll Road Regulatory Agency), maka kami akan terapkan MLFF. Astra Infra pastikan yang terbaik," tandas Billy Perkasa Kadar.
Jalan Tol yang dimiliki PT Astra Tol Nusantara membentang 395 km, terdiri dari beberapa ruas. Seperti MMS (Astra Infra Toll Road Tangerang - Merak), LMS (Astra Infra Toll Road Cikopo - Palimanan).
Langkah perbaikan selalu dilakukan, antara lain pelebaran lajur dan pemeriksaan untuk memastikan fisik jalan baik.
Selain itu diterapkan fatality reduction programme 3E, yaitu Engineering, Enforcement and Education. Disebut dua terakhir langkahnya adalah safety campaign dan Operasi Simpatik.
Berita Terkait
-
KLH: Tambang Emas Afiliasi Astra dan 7 Perusahaan Melanggar, Jalur Hukum Ditempuh
-
Timnas Indonesia U-20 Jalani Belasan Uji Coba Jelang Kualifikasi Piala Asia
-
Operasi Tambang Emas Terafiliasi Astra International di Tapanuli Dibekukan KLH, Ini Kata Bahlil
-
Tanpa Kemenangan, Mampukah Timnas Indonesia Pertahankan Emas SEA Games?
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal Menang di Dua Uji Coba Kontra Mali, Apa Saja PR-nya?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
4 Motor Matic Bekas, Murah tapi Gengsi Masih Dapat
-
5 Mobil Bekas Murah Tapi AC Dingin dan Mesin Enak Buat Harian
-
4 Motor Bekas Mesin Bandel Cocok Buat Ojek Online, Murah Meriah Jarang Masuk Bengkel
-
5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
-
Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
-
Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung