Suara.com - Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao memastikan masuk ke pasar mobil lndonesia dengan membawa jajaran produk mobil listrik pada awal 2024 mendatang.
Menurut Eagle Zhao, BYD akan berfokus pada mobil listrik meramaikan ekosistem kendaraan ramah lingkungan yang saat ini sedang digencarkan oleh Pemerintah Indonesia.
"Kami saat ini masih melihat pasar sekarang. Target kami masuk pasar Indonesia, pada semester awal 2024," kata Zhao di Jakarta, dikutip dari Antara, Senin (18/12/2023).
BYD sebenarnya bukan merek baru untuk pasar otomotif Indonesia. Merek itu telah menjalin kerjasama dengan pemerintah dengan menghadirkan bus listrik di Jakarta.
Tidak hanya itu, mobil listrik BYD juga sudah diserap armada taksi Bluebird.
Sedangkan di negara asalnya, BYD telah lama menghapus kendaraan berbasis Internal Combustion Engine atau ICE dari dapur produksi mereka sejak April 2022. Perusahaan akhirnya memilih untuk memfokuskan diri memproduksi kendaraan ramah lingkungan.
"Pada 2021 kami mendapatkan capaian positif dengan berhasil memproduksi 1 juta unit dan menjadi merek China pertama yang berhasil melakukan itu sehingga pada 2022 kami tidak lagi memproduksi ICE Vehicle," ujar Zhao.
Lebih jauh, Zhao meyakini bahwa BYD akan membawa kendaraan yang sudah ditanamkan dengan berbagai macam teknologi canggih yang bisa diterima oleh konsumen Indonesia nantinya.
Meski begitu, Eagle Zhao masih belum bisa memberikan informasi lebih mendetil mengenai rencananya untuk pasar Indonesia.
Baca Juga: Konsumen Diharap Bersabar, Inden Wuling Binguo EV Sampai 2 Bulan
"Kami mau memperkenalkan teknologi ev ke konsumen Indonesia dan berharap mereka bisa memahami kami dan pada akhirnya bisa menerima kendaraan kami. BYD bukan hanya soal pencetak kendaraan masa depan, BYD juga menjadi pemain kedua terbesar dalam industri baterai manufaktur di dunia," tutup dia.
Berita Terkait
-
Konsumen Diharap Bersabar, Inden Wuling Binguo EV Sampai 2 Bulan
-
Kelebihan dan Kekurangan Bawa Mobil Listrik Neta V Rute Semarang - Jakarta
-
Ini 4 Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli Mobil Listrik
-
Wuling Gandeng Perusahaan Operator Seluler Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
-
Sederet Insentif Baru dari Pemerintah untuk Beli Kendaraan Listrik
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring
-
Mau Buka Usaha 2026? Ini Harga Motor Roda Tiga Bekas Viar Karya
-
7 Destinasi Wisata Purwokerto yang Ramah Pengguna Mobil: Mudah Diakses, Parkir Mudah!
-
Mengenal SWDKLLJ di STNK: Fungsi dan Besaran Biaya
-
5 Destinasi Wisata di Semarang yang Ramah Pengguna Mobil: Gampang Cari Parkir!
-
Tes Tabrak NCAP Suzuki Baleno Hatchback CBU dari India Hasilnya Mengenaskan