Suara.com - Lampu dim menjadi salah satu fitur yang dimiliki mobil untuk membantu pemobil berkendara di jalan yang minim penerangan.
Tak sedikit, pemobil yang belum mengetahui penggunaan lampu dim yang tepat. Padahal lampu dim ini bisa saja bikin celaka pengendara lainnya jika digunakan saat tidak pas.
Lalu bagaimana cara yang tepat untuk mengetahui penggunaan lampu dim yang pas?
Dilansir dari Toyota Astra, penggunaan lampu dim bisa diterapkan ketika pemobil ingin melihat rambu petunjuk jalan saat malam hari. Bisa juga memastikan keadaan jalan dimana penerangan yang sangat minim.
Lalu lampu dim juga kerap digunakan sebagai alat komunikasi dengan pengendara lain yang posisinya jauh di depan. Bisa juga ketika hendak melewati tikungan, sebagai informasi kendaraan dari lawan arah ada mobil yang hendak melintas.
Pantangan penggunaan lampu dim pada pemobil salah satunya yakni ketika hendak menyalip. Namun, lampu dim bisa sebagai isyarat bagi pengendara yang berada di depan ketika hendak di salip.
Ketika pengendara yang berada di depan sudah memberikan jalan, lampu dim tersebut lalu dinon-aktifkan.
Sesuai aturan, lampu dekat hanya digunakan pada jalan-jalan yang mempunyai penerangan cukup atau lalu lintasnya ramai. Sementara lampu jauh digunakan pada jalan-jalan yang sepi dan minim penerangan untuk membantu pengemudi menjangkau obyek atau rintangan di depan.
Sebaiknya ketika ada kendaraan lain yang datang dari depan, segera matikan lampu jauh sebelum kendaraan tersebut mendekat.
Baca Juga: Apa Saja Tanda Wiper Harus Ganti? Ini 7 Patokannya
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Jaecoo Fokus Pasar PHEV untuk Pasar Indonesia
-
Terpopuler: Swasta Ogah Beli BBM Pertamina, Bioetanol Jadi Momok
-
Geger Skutik Adventure! Kove ADX 180 Datang, Jegal Honda ADV160 dengan Harga Miring?
-
Polytron G3 vs G3+: Mana Mobil Listrik yang Lebih Worth It? Spesifikasi Lengkap dan Harga Terbaru!
-
Panduan Lengkap Motor Listrik Polytron: Pilih FOX-S, FOX-R, Evo, atau Trex? Cek Harga dan Spek!
-
Naksir Access 125? Intip Dulu Harga Motor Suzuki Oktober 2025
-
Apa Saja Mobil Deddy Corbuzier? Ini Isi Garasinya
-
Apa Itu Bio Etanol? Bahan Bakar yang Diklaim Bisa Bikin Pertalite Naik Kasta Jadi Pertamax
-
Penjualan BYD Merosot untuk Pertama Kali di Tengah Gempuran Perang Harga
-
Nissan Terindikasi Siapkan Penantang Honda HR-V dan Toyota Corolla Cross