Suara.com - Kabar menarik dari Netflix, khususnya bagi para penyuka olah raga motorsport single seater Formula 1 (F1), para insan F1, bahkan generasi muda yang ingin mengenal sosok pembalap legendaris asal Sao Paulo, Brasil ini. Sebentar lagi beredar mini seri drama motorsport bertajuk "Senna".
Trailer bakal tayangan yang nantinya berupa mini seri drama motorsport enam episode sudah mulai ditebar Netflix, utamanya Netflix Brasil, dan sukses membuat calon penonton menunggu-nunggu.
Utamanya menantikan "jawaban" apakah film itu bakal menyajikan sudut pandang baru serta keseharian sang tokoh utama, Ayrton Senna da Silva yang belum ketahui banyak orang. Atau malahan menjadi semacam repetisi dari versi film dokumenter "Senna" yang sukses pada 2010.
Film dokumenter "Senna" yang disutradarai Asif Kapadia serta diproduseri James Gay-Rees serta Tim Bevan itu berhasil meraih penghargaan BAFTA (British Academy of Film and Television Arts) sebagai Best Documentary dan Best Editing Film, Sundance Film Festival, Los Angeles Film Festival, serta Melbourne International Film Festival, dan Adleaide Film Festival.
Kini, kisah tentang Juara Dunia F1 tiga kali (1981, 1990, 1991) bersama McLaren F1 Team ini tampil dalam mini seri drama olah raga biopic, diperankan oleh aktor Brasil, dengan jalinan cerita sejak Ayrton Senna balap karting di Britania Raya, hingga kepergiannya yang tragis dalam Grand Prix (GP) F1 San Marino 1994.
Dikutip dari Autosport, Viviane Senna Lalli, kakak perempuan mendiang Ayrton Senna menyatakan bahwa keluarganya memiliki komitmen agar film yang disajikan Netlix ini menyuguhkan sesuatu hal unik, dan belum pernah terjadi sebelumnya.
Termasuk fakta tentang Ayrton Senna sebagai bagian dari keluarga yang tidak terekam dalam film dokumenter "Senna" dengan materi seluruh hasil rekaman balapan Sang Juara semasa masih hidup ditambah video dokumentasi pribadi keluarga.
"Jadi sangatlah istimewa untuk bisa mengumumkan bahwa kami sebagai pihak keluarga akan menceritakan kisah tentang Ayrton yang hanya diketahui sedikit orang," ungkap Viviane Senna Lalli, ibunda Bruno Senna Lalli, mantan pembalap F1 serta balap endurance antara lain Le Mans 24 Hours.
Netflix bakal merilis "Senna"--jangan rancu judulnya sama dengan film dokumenternya--sekira pertengahan hingga pemungkas 2024.
Baca Juga: Pindah Tim F1, Lewis Hamilton Ikuti Schumacher?
Jadwal ini mundur sekira dua tahun dari waktu awal. Di mana pengumuman dilakukan pada September 2020 bahwa produksi film drama motorsport tentang Ayrton Senna mulai bergulir. Sayangnya, situasi pandemi COVID-19 menyebabkan terjadinya penundaan.
Sehingga target awal untuk rilis pada 2022 tidak terlaksana. Nama-nama pemerannya baru diumumkan pada Oktober 2023, dan jadwal tayang pun mengalami perubahan.
Mini seri "Senna" dibuka dengan kepindahan Senna ke Inggris pada 1981 untuk bertanding dalam kejuaraan Formula Ford 1600, kemudian ke pentas F1 dan 41 kemenangan Grand Prix (GP).
Netflix juga membidik situasi persaingan sengit antara Ayrton Senna dengan rekan setimnya di McLaren, Alain Prost, yang menarik perhatian seluruh insan F1 karena keduanya berseteru dalam upaya untuk menjadi juara dunia.
Sampai akhirnya terjadi petaka di Autodromo Enzo e Dino Ferrari pada 1 Mei 1994 dan berakhir tragis. Pemerintah Brasil pun mengumumkan tiga hari berkabung nasional sehingga warga mendapat kesempatan untuk mengucapkan selamat berpisah di depan peti jasadnya.
Mini seri drama motorsport "Senna" buatan Netflix akan hadir dalam kemasan multibahasa karena difilmkan dalam bahasa Portugis Brasil, dan Inggris. Sedangkan pengambilan gambarnya dilakukan di berbagai lokasi di seluruh dunia, seperti lokasi sirkuit F1 di seluruh penjuru dunia yang didatangi Ayrton Senna.
Berita Terkait
-
Puaskan Penonton, Wake Up Dead Man: A Knives Out Mystery Raih Rating 94%
-
Wednesday Season 3 Akhirnya Dapat Pembaruan Jadwal Mulai Produksi
-
Sinopsis Wake Up Dead Man, Knives Out 3 Hadir dengan Nuansa Religi dan Misteri Lebih Kelam
-
Netflix Tayangkan Pernikahan Dini Gen Z, Pergeseran ke Format Sinetron karena Selera Pasar?
-
Review Film The Stringer - The Man Who Took the Photo: Menelusuri Jejak Fakta
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik
-
7 Motor Tua yang Murah Perawatan untuk Temani Aktivitas Harian
-
Harga Ekuivalen Air EV? Tengok Fakta Menarik Mobil Bekas Toyota Avanza 2022
-
Harga Beda Tipis dari Karimun: Intip 4 Fakta Mobil Bekas Suzuki Grand Vitara Seri 2.0L
-
6 Mobil Bekas Jepang Irit untuk Siasati Ekonomi Sulit Kaum Irit
-
5 Motor Bekas untuk Pekerja: Tembus Macet di Jalan Raya, Touring Tak Manja
-
Intip Perbedaan Avanza 2014 vs 2015, Mana yang Lebih Worth It?