Suara.com - Jajaran hatchack dan sedan Hyundai saat ini, mungkin bukan kendaraan tercepat di segmennya masing-masing.
Namun, menurut kepala penasihat teknis divisi N, Albert Biermann, merek ini bertujuan untuk memberikan kesenangan maksimal per dolar yang dibelanjakan oleh pembeli.
Dilansir dari Carscoops, Biermann menyatakan bahwa Hyundai ingin merancang kendaraan yang harga berbanding lurus dengan "fun".
Fokus perusahaan pada pengembangan suku cadang secara internal memungkinkan mereka untuk menghasilkan keuntungan sambil memberikan kendaraan dengan harga yang kompetitif kepada konsumen.
Dia juga menyebutkan bahwa tidak seperti perusahaan lain, mereka tidak perlu membayar harga tinggi kepada pemasok karena mereka memiliki perusahaan saudara mereka sendiri seperti Hyundai Mobis, Hyundai Transys, dan Hyundai WIA, yang semuanya in-house.
Hal ini menunjukkan bahwa Hyundai dapat menyediakan bahan, suku cadang, dan komponen sendiri dengan harga yang hampir tidak ada saingannya.
Namun bykan berarti Hyundai ingin sekadar bikin mobil murah, melainkan mobil bermutu yang perbandingan harga dan performanya pas.
Biermann menyatakan bahwa faktor kunci dari sebuah mobil N adalah rasio kesenangan per dolar. Dia menekankan bahwa mobil N harus selalu menjadi yang terdepan dalam memberikan kesenangan yang paling banyak untuk jumlah uang yang dikeluarkan.
Biermann juga menunjukkan bahwa semua mobil N mereka saat ini memimpin di segmennya masing-masing dalam hal kesenangan per dolar, dan Ioniq 5 N mengikuti tren yang sama.
Baca Juga: BYD Tak Cuma Ingin Bangun Pabrik Mobil di Indonesia, Buka Peluang Produksi Baterai dan R&D
Hyundai Ioniq 5 N adalah mobil berperforma tinggi dengan harga yang kompetitif karena teknologi internal.
Hyundai Australia telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah menerima 116 pemesanan untuk mobil listrik berkinerja tinggi setelah diumumkan.
Berita Terkait
-
BYD Tak Cuma Ingin Bangun Pabrik Mobil di Indonesia, Buka Peluang Produksi Baterai dan R&D
-
Harga Mobil Terancam Makin Meroket? Tesla Bongkar Konspirasi Industri Otomotif
-
Otoproject Hadirkan Karpet Mobil yang Didesain Khusus untuk Mobil Listrik
-
Hyundai Ioniq 5 Dapat Penyegaran, Kapasitas Baterai Makin Besar
-
Mobil Listrik Wuling Dapat Penawaran Spesial Selama Ramadan
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan
-
Tiga Motor Baru Kawasaki Resmi Meluncur Tutup Tahun 2025
-
Pilihan Ban Motor Anti Slip untuk Musim Hujan, Bikin Aman di Jalanan
-
Harga Semiring Honda BeAT, Apakah Motor Bekas Kawasaki Ninja 250 Boros?
-
Waspada Produk Identik AHRS Tegaskan Komitmen Lindungi Kepercayaan Konsumen
-
MAB Gandeng Solarky untuk Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik
-
7 Mobil Bekas Keluarga 8 Penumpang Paling Nyaman, Kabin Lega dan Irit BBM
-
Motor Bekas Honda BeAT 2018 Harganya Sudah Semurah Apa? Intip Harga Terkini dan Konsumsi BBM
-
Bayar Pajak Motor Vario 125 Berapa? Ternyata Cuma Segini, Aman Buat Ojol
-
Mau Beli Scoopy Seken tapi Masih Mahal? Intip Dulu Motor Bekas Honda Genio 2019, Harga Ramah Pelajar