Suara.com - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) meyakini bila kehadiran truk listrik mampu menekan biaya operasional perusahaan logistik.
Director of Sales & Marketing Division PT KTB, Aji Jaya mengatakan, perusahaan logistik harus membawa barang atau mengantarkan barang dengan cepat dan tepat waktu.
Jadi yang menjadi kebutuhan perusahaan logistik adalah kaulitas. Kedua mengenai efisiensi atau operasional.
"Kalau dikaitkan mengenai electric, sedikit banyak sudah menjawab kebutuhan mereka (perusahaan logistik) karena dengan kendaraan electric beberapa biaya yang seharusnya mereka keluarkan untuk maintenance atau perbaikan engine konvensional itu bisa berbeda atau berkurang," ujar Aji Jaya, di Jakarta, baru-baru ini, Senin (11/3/2024).
Lebih lanjut, Aji mengambil contoh, untuk perawatan berkala, perusahaan tidak perlu lagi melakukan ganti oli jika sudah menggunakan truk listrik. Selain itu, tidak perlu lagi mengganti hal-hal yang sifatnya rutin harus diganti karena penggunaan komponen pada truk listrik bersifat jangka panjang.
"Tentunya ini sangat menjadi kebutuhan dari perusahaan-perusahaan logistik," jelas Aji.
Dengan demografi Indonesia yang sangat besar, tentunya dibutuhkan distribusi perpindahan barang dan orang yang cukup tinggi. Perusahaan logistik masih memiliki potensi yang positif.
"Contoh untuk konvensional harus ganti oli atau rutin maintenance itu kan setiap 10 ribu km. Kalau di truk listrik itu mungkin bisa tiga kali lipatnya, bisa 30 sampai 40 ribu km mereka membutuhkan maintenance rutin," pungkas Aji.
Sebagai informasi, KTB diketahui berencana untuk meluncurkan truk listrik Fuso eCanter pada pertengahan tahun ini. Truk listrik tersebut nantinya akan menyasar segemen perusahaan logistik. Namun sejauh ini belum terdapat waktu pasti kapan truk listrik tersebut akan diluncurkan di Indonesia.
Baca Juga: Mitsubishi Fuso eCanter Lebih Dulu Tersedia di Hong Kong, Indonesia Menyusul?
Berita Terkait
-
Peluncuran Truk Listrik Fuso eCanter di Indonesia Hanya Tinggal Menunggu Waktu
-
Mitsubishi Fuso Belum Tertarik Garap Pasar Bus Besar di Indonesia
-
Menperin Beri Bocoran Terkait Insentif Truk Listrik
-
Mobil Diesel Sering Start Gunakan Gigi 2 Ternyata Miliki Dampak Buruk
-
Truk Listrik eCanter Siap Dirilis Meski Belum Ada Insentif Pemenrintah
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Innova Reborn Masih Dipasarkan Meski Ada Innova Zenix, Konsumen Masih Buru Model Ladder Frame Toyota
-
Motor Listrik Yamaha Fokus untuk Transportasi Online Uji Sistem Baterai Tukar
-
Honda di IMOS 2025: Pamer ADV160 Baru hingga Bawa 'Mainan' Buat Anak Muda
-
Bikin Mobil Tak Semudah Bikin HP: Laka Maut Picu Recall 116 Ribu Unit Xiaomi SU7
-
Honda ADV160 Tampil Baru, AHM Optimis Pada Penjualan 2025
-
Lupakan Mobil Boros, Toyota Rilis Jagoan Irit Rp 190 Jutaan dengan Konsumsi Bensin 20,5 Km/Liter
-
Duel Yamaha XMAX Tech MAX vs Honda Forza 250, Perang Fitur Canggih dengan Selisih Harga 15 Jutaan
-
5 Penyebab Ban Mobil Tipis Sebelah, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
SUV Baru Toyota Bikin Honda HR-V Keringat Dingin: Harga Raize, Mesin Setara Innova
-
4 Pembeda Yamaha XMAX Tech Max Terbaru vs Lama, Bikin Ngiler Parah