Suara.com - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan akan segera membahas rencana insentif untuk truk listrik.
Menurut Menperin, nantinya pemerintah akan duduk bersama dengan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) membahas bentuk insentif seperti apa yang akan diberikan.
"Truk menjadi slah satu yang akan kita bahas (insentif). Nanti saya sama Gaikindo akan duduk membahas untuk bisa mengembangkan lebih cepat industri otomotif berbasis truk dengan kebijakan insentif sepeti apa," ujar Menperin, di JCC, Jakarta, Jumat (8/3/2024).
Ia menambahkan, nanti pemerintah bersama Gaikindo akan merumuskan insentif untuk truk listrik.
"Memang hybrid dan truk listrik akan kita bicarakan. Roadmap sudah ada," kata Menperin.
Insentif Truk Listrik di Thailand
Sebagai pembanding, Komite Kebijakan Kendaraan Listrik Nasional (Dewan EV) Thailand telah menyetujui insentif baru untuk mendorong adopsi kendaraan listrik di sektor niaga.
Langkah ini diambil untuk mempercepat elektrifikasi armada truk besar dan bus komersial di Negeri Gajah Putih.
Keputusan ini adalah perkembangan baru yang jadi bagian dari skema kebijakan transisi kendaraan listrik Thailand yang diberi nama EV3 dan EV3.5 yang telah diterapkan sejak 2022.
Baca Juga: Kemenkomarves Optimistis 50.000 Mobil Listrik Terjual Berkat Aturan Insentif Baru
Insentif ini mencakup truk listrik yang digunakan untuk keperluan komersial, seperti truk kontainer, truk cairan, truk bahan berbahaya, truk khusus, dan truk derek, serta bus listrik baik yang dilengkapi dengan AC maupun tanpa AC.
Insentif yang diberikan mencakup dukungan penggunaan bus dan truk listrik dalam bentuk pengurangan pajak bagi perusahaan yang memenuhi syarat.
Kebijakan insentif kendaraan niaga ini akan berlaku di Thailand hingga 31 Desember 2025.
Berita Terkait
-
Menperin Beri Sinyal Positif Soal Insentif Mobil Hybrid, Tunggu Tanggal Mainnya!
-
Truk Listrik eCanter Siap Dirilis Meski Belum Ada Insentif Pemenrintah
-
Kemenkeu Klaim Sudah All Out Dukung Industri Mobil Listrik, Tapi...
-
KTB Pertimbangkan Penggunaan Baterai Swap untuk Truk Listrik eCanter
-
KPK Bongkar Modus Ahmad Muhdlor Cs Sunat Dana Insentif ASN Sidoarjo Hingga 30 Persen
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Innova Reborn Masih Dipasarkan Meski Ada Innova Zenix, Konsumen Masih Buru Model Ladder Frame Toyota
-
Motor Listrik Yamaha Fokus untuk Transportasi Online Uji Sistem Baterai Tukar
-
Honda di IMOS 2025: Pamer ADV160 Baru hingga Bawa 'Mainan' Buat Anak Muda
-
Bikin Mobil Tak Semudah Bikin HP: Laka Maut Picu Recall 116 Ribu Unit Xiaomi SU7
-
Honda ADV160 Tampil Baru, AHM Optimis Pada Penjualan 2025
-
Lupakan Mobil Boros, Toyota Rilis Jagoan Irit Rp 190 Jutaan dengan Konsumsi Bensin 20,5 Km/Liter
-
Duel Yamaha XMAX Tech MAX vs Honda Forza 250, Perang Fitur Canggih dengan Selisih Harga 15 Jutaan
-
5 Penyebab Ban Mobil Tipis Sebelah, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
SUV Baru Toyota Bikin Honda HR-V Keringat Dingin: Harga Raize, Mesin Setara Innova
-
4 Pembeda Yamaha XMAX Tech Max Terbaru vs Lama, Bikin Ngiler Parah