Suara.com - Masih segar dalam ingatan, baru-baru ini publik dibuat heboh insiden berdarah yang mengakibatkan tewasnya bos rental akibat ditembak di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak.
Pria bernama Ilyas Abdurrahman (48) ini terkena timah panas saat mengejar mobil miliknya yang akan digelapkan, Kamis (2/1/2025).
Selain insiden ini, tahun lalu juga terjadi tragedi serupa di mana seorang pemilik mobil juga meregang nyawa saat hendak mengamankan mobilnya yang digelapkan di daerah Sukolilo, Pati.
Dan dua kasus di atas cuma menjadi sekian dari banyaknya aksi penggelapan mobil rental, yang kian hari kian menjamur.
Terkait hal ini, ustaz yang dikenal aktif di TikTok, Putra Pradipta, mengatakan bahwa seseorang dibenarkan untuk melawan sampai titik darah penghabisan, saat harta atau haknya akan direnggut oleh orang lain.
Pernyataan tersebut muncul saat dirinya ditanya oleh warganet terkait insiden penembakan terkait bos rental seperti telah dicuplik di atas.
"Ustad, kemarin ada pengusaha mobil yang meninggal ditembak karena memperjuangkan moblnya, apakah mati seperti itu su'ul atau husnul khotimah?" ucap warganet, seperti dikutip oleh Suara.com (14/1/2025).
"Bagus nih, ayo belajar bareng," ucap ustaz tersebut.
"Sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasalam dalam hadisnya 'Barang siapa yang dibunuh karena membela hartanya, maka ia syahid'," lanjutnya.
Baca Juga: Seberapa Mujarab Pemberian Insentif di Tengah Stagnasi Industri Otomotif
"Jadi, bapak yang meninggal karena membela haknya tersebut Insya Allah Husnul Khotimah," pungkasnya.
Selain itu, dikutip dari situs resmi Muhammadiyah, disebutkan 11 golongan yang akan mati syahid, dan salah satu di antaranya adalah orang yang membela hartanya.
"Bukhari meriwayatkan hadis Rasulullah dari Abdullah bin Amru yang artinya, 'Siapa yang terbunuh karena membela hartanya maka dia syahid'.”
Situs ini juga menjelaskan bahwa ini berlaku untuk sederet wujud perampasan harta dan hak milik.
"Siapapun yang tewas saat mempertahankan harta dan hak miliknya dari berbagai ancaman seperti pencurian, pembegalan, perampasan, perampokan, penipuan, maka dia diganjar dengan pahala mati syahid."
Berita Terkait
-
Seberapa Mujarab Pemberian Insentif di Tengah Stagnasi Industri Otomotif
-
CEO Honda tentang Pabrikan Otomotif China: Kami Bisa Kalah jika...
-
Tak Cuma Buat Mobil dan Motor, Mesin Elektrik Juga Bisa untuk Buldoser Bawah Air
-
Bukan Toyota, Ini Pabrikan Mobil Peraih Bintang 5 Terbanyak Tes NCAP
-
Inikah Motor Termahal Honda? Mobil Plat RI 36 Raffi Ahmad Kalah Kelas
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Automechanika Jakarta 2026 Siap Digelar, Indonesia Jadi Pusat Perhatian Industri Otomotif Global
-
Mengintip Isi Garasi Rohmat Marzuki, Wamenhut Baru Punya Mobil Mewah Cuma Rp80 Juta
-
Coba 3 Prompt Gemini AI Mobil Ini, Hasilnya Bikin Pangling
-
Pencinta Moge, Intip Koleksi Kendaraan Menko Polkam Baru Djamari Chaniago
-
FIFGROUP Pasang Target Rp6,8 Miliar di IMOS 2025
-
Harga Mobil Wuling Terbaru September 2025: Mulai Rp150 Jutaan, Lengkap Semua Tipe
-
Rack Steer Avanza Bermasalah? Kenali Gejalanya dan Cek Harga Originalnya
-
6 Hal Penting yang Wajib Dicek Sebelum Membeli Mobil Listrik Bekas
-
Harga Mobil Listrik Bakal Melonjak Tahun Depan: Ini 7 Fakta yang Wajib Anda Tahu
-
6 SUV Bekas di Bawah Rp100 Juta: Mana yang Paling Worth It Dibeli?