Masuk ke bagian interiornya, GWM Ora 03 dilengkapi dengan panoramic sunroof yang membuat suasana kabin terasa menjadi lebih lapang.
Selain itu, mobil ini memiliki desain roda kemudi dual-spoke, kisi AC Horizontal menyambung, detail krom dan pola garis retro pada jok, hingga material dashboard yang dibungkus dengan soft-touch dan jahitan asli yang mempertegas kesan premium dari mobil ini.
Tak ketinggalan, mobil ini dilengkapi dengan floating head unit, rotary gear dial dan wireless charger.
Untuk urusan dapur pacu, mobil ini dibekali baterai Lithium Ferro Phosphate (LFP) berkapasitas 47,8 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 400 Km berdasarkan penilaian NEDC.
Motor listrik yang digunakan pada mobil ini adalah Permanent Magnet Synchronous Motor yang dapat menghasilkan tenaga sebesar 143 PS dan torsi maksimum 210 Nm.
Sementara, konsumsi energi listrik yang dibutuhkan oleh mobil ini diklaim hanya sebesar 13,1 kWh/100km yang berarti hanya membutuhkan biaya operasional sekitar Rp 22.000 sampai Rp 33.000 untuk jarak tersebut.
Untuk pengisian daya, GWM Ora 03 diklaim mampu mengisi baterai dari 10 hingga 80 persen hanya dalam waktu 30 menit menggunakan fast charging.
GWM Ora 03 memiliki lima mode berkendara, yaitu Sport, Eco+, Eco, Normal, dan Auto yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pengguna.
Mobil ini juga telah dilengkapi dengan 15 fitur ADAS yang mencakup beberapa fitur unggulan seperti Autonomous Emergency Braking, Lane Keeping Assist dan Lane Centering, Adaptive Cruise Control dan Traffic Jam Assist, hingga 360 panoramic camera dan Low Speed Emergency Brakes.
Baca Juga: GWM Ora 03 Resmi Meluncur di Indonesia, Harga 300 Jutaan
Harga GWM Ora 03 di Indonesia dibanderol mulai dari Rp 379 juta On The Road (OTR) Jakarta.
Berita Terkait
-
Perang Harga Mobil di China, Geely Ungkit Kasus Tangki Bensin Bermasalah BYD
-
Kapal Pengangkut Mobil Listrik China Terbakar di Tengah Laut, Muat Mobil Chery dan GWM
-
Pemerintah China Sentil Perang Harga yang Dipicu BYD: Kualitas Mobil Bisa Jelek Karena Harga Murah
-
GWM Masih Tunggu Insentif Mobil Hybrid untuk Haval Jolion Ultra HEV
-
Menguji Fitur Canggih GWM Haval Jolion Ultra HEV di Pabrik Perakitannya di Wanaherang
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB