Suara.com - Perang harga yang dilakukan brand mobil China menimbulkan persaingan yang tidak sehat di industri otomotif.
Di tengah situasi tersebut, GWM Indonesia menegaskan bahwa mereka tidak akan mengikuti strategi serupa di pasar Tanah Air.
Strategy & Marketing Director GWM Indonesia, Martina Danunigrat menyebut bahwa sesuai dengan arahan pimpinan GWM, perusahaan akan tetap berfokus untuk mempertahankan kualitas produk dibanding terlibat dalam perang harga dengan pabrikan lain.
"Sesuai arahan chairman kita, GWM tidak akan melakukan perang harga karena kita percaya dengan premium quality yang kita miliki. Jadi, kita tidak akan mengikis kualitas yang kita punya," ujar Martina di Bogor, Kamis (9 Juli 2025).
Martina menambahkan, perusahaan memiliki strategi tersendiri dalam bersaing di industri otomotif. Salah satunya menekankan pada kualitas premium dari produk-produk GWM.
"Kita sih positif dan masih percaya bahwa pasti ada orang yang tidak hanya membeli mobil hanya karena harganya tetapi ada juga yang melihat dari kualitasnya. Jadi kita optimis untuk tetap mempertahankan quality dari produk-produk GWM ini," ungkapnya.
Perang Harga Mobil Listrik China
Aksi salah satu merek mobil listrik yang memangkas harga sejumlah model yang dipasarkan telah memicu perang harga di pasar otomotif China.
Seperti diberitakan South China Morning Post dan The Straits Times, Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China memperingatkan para produsen mobil lokal untuk tidak memicu perang harga yang tidak tertib.
Baca Juga: Sedan Listrik Murah Nissan N7 Siap Dikirim ke Luar China, Hadir di Asia Tenggara?
Pihak Kementerian terkait juga mengingatkan bahwa pemangkasan harga secara sembarangan akan merusak proses riset, menurunkan kualitas produk dan akan membuat produk otomotif China tidak aman lagi.
"Tidak ada pemenang dan masa depan yang lebih baik dalam perang harga," tegas pejabat Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China.
Selain itu, peringatan serupa juga disampaikan oleh surat kabar resmi Partai Komunis China, Harian Rakyat, yang dalam salah satu kolom opininya pada 1 Juni lalu mengkritik persaingan tidak sehat yang dinilai dapat merusak rantai pasok industri otomotif Tiongkok.
Dalam surat kabar itu, Partai Komunis memperingatkan bahwa produk murah dan berkualitas rendah dapat merusak reputasi kendaraan-kendaraan Made in China yang kini mulai diakui di pasar internasional.
Harian Rakyat turut meminta para produsen otomotif untuk tidak mengulang kesalahan yang dilakukan oleh para produsen motor China di Asia Tenggara beberapa dekade lalu yang menjual motor murah dengan kualitas rendah.
Sebelumnya, asosiasi industri otomotif China juga mengingatkan para anggotanya untuk tidak terlibat dalam persaingan tidak sehat yang dapat menggerus keuntungan dan menurunkan kualitas produk.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Mobil Suzuki Ignis Matic Bekas Harga Berapa? Intip Dulu Taksiran Pajaknya sebelum Beli
-
5 Rekomendasi Motor Matic Imut Banyak Pilihan Warna untuk Wanita
-
5 Rekomendasi Motor Bebek untuk Road Race, Cocok Buat Pemula yang Ingin Jadi Raja Sirkuit
-
5 Motor Bekas Budget 3 Jutaan Anti Rewel: Dari Motor Bebek, Matic hingga Sport
-
5 Rekomendasi Mobil Jepang Harga Rp50 Juta Paling Irit Buat Keluarga
-
5 Rekomendasi Ban Tubeless Motor Matic, Tidak Licin saat Hujan dan Jalan Berpasir
-
Rekomendasi SUV Hybrid Suzuki Sesuai Karakter dan Gaya Hidup
-
3 Model Mobil Avanza Budget Rp50 Jutaan untuk Keluarga Kecil
-
Pesona SUV Hybrid Toyota yang Berubah Wujud, Serba Hitam dan Super Irit
-
Mitsubishi Tunggu Momentum Hadirkan Calon Penantang Veloz Hybrid ke Indonesia