Bye-Bye Mobil Murah? Harga 4 LCGC Terbaru Malah Makin Mahal di Tahun 2025

Suara.com - Salah satu tipe mobil yang banyak digandrungi pengguna roda empat di Indonesia adalah mobil tipe LCGC alias mobil ramah lingkungan. Sayangnya, harga mobil baru LCGC dikabarkan terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.

Segmen LCGC sendiri diisi oleh berbagai merek mobil, termasuk Honda, Daihatsu, Toyota, dan lain sebagainya. Kenaikan harga mobil LCGC ini kabarnya dipicu oleh kenaikan harga bahan baku, ditambah dulunya tipe mobil LCGC mendapatkan intensif PPnBM 0% dari pemerintah melalui PP No. 41 Tahhun 2013 karena dianggap mendukung kendaraan ramah lingungan dan efisien.

Namun, skema pajak kini telah berubah dan mobil LCGC sekarang dikenakan PPnBM 3% serta ikut masuk dalam barang kena PPn. Pabrik-pabrik mobil tipe ini mampu membaca peluang konsumen kelas menengah yang mencari mobil murah tapi nyaman, sehingga kini LCGC dibuat lebih stylish, nyaman, serta fitur yang lebih lengkap.

Pengamat otomotif, Yannes Pasaribu, mengungkapkan bahwa kebijakan fiskal semakin memperparah biaya pembelian mobil tipe LCGC ini.

“Kebijakan fiskal seperti kenaikan PPN menjadi 12% ditambah inflasi harga komponen, depresiasi rupiah, serta pungutan pajak daerah (opsen), semakin memperparah beban biaya pembelian kendaraan entry-level ini,” ujarnya.

Berikut adalah daftar harga mobil LCGC terbaru 2025.

1. Daihatsu Ayla (Rp138,5 juta – Rp194,4 juta)

Daihatsu Ayla awalnya dibanderol di harga kisaran Rp76 juta Rp106 juta saat peluncuran tahun 2013 llau, dan merupakan mobil termurah di kelas LCGC, namun sekarang Daihatsu Ayla mengalami kenaikan harga dan dijual mulai dari Rp138,5 juta untuk varian paling bawah, sedangkan harga termahalnya di kisaran Rp194,4 juta.

2. Honda Brio Satya (Rp170,4 juta – Rp202,5 juta)

Baca Juga: Program Mobil Murah Lanjut Sampai 2031, Jadi Jurus Andalan di Tengah Lesunya Pasar Otomotif?

Honda Brio Satya yang awalnya dijual sekitar Rp106 juta pada tahun 2013 juga mengalami kenaikan harga dan kini dijual sekitar Rp170,4 juta hingga Rp202,5 juta.

3. Daihatsu Sigra Rp141,5 juta – Rp185,1 juta

Mobil LCGC yang bisa menampung hingga tujuh penumpang ini kini juga mengalami lonjakan harga menjadi Rp141,5 juta hingga Rp185,1 juta.

4. Toyota Calya Rp167 juta – Rp178,2 juta

Kembaran dari Daihatsu Sigra ini turut mengalami kenaikan harga mengikuti Daihatsu Sigra, kini dibanderol di kisaran harga Rp167 juta hingga Rp178,2 juta.

Keunggulan dan kekurangan mobil LCGC

Meski harganya meningkat cukup drastis, nyatanya mobil tipe LCGC alias Low Cost Green Car ini tetap memiliki banyak peminat. Jenis mobil yang awalnya memang dirancang agar harganya murah dengan efisiensi bahan bakar yang tinggi ini mempunyai beberapa keunggulan.

Salah satu ciri utama dari mobil LCGC adalah desainnya yang direncanakan sedemikian rupa agar hemat bahan bakar. Dengan demikian, tipe mobil ini diharapkan bisa menjangkau jarak yang lebih jauh dengan penggunaan bahan bakar yang minimal.

Penggunanya bisa menghemat pengeluaran sehari-hari ketika menggunakan mobil ini. Teknologinya yang lebih sederhana juga membuat mobil LCGC mempunyai biaya perawatan yang umumnya lebih rendah jika dibandingkan dengan mobil berkapasitas mesin yang lebih besar.

Mobil LCGC juga mempunyai bodi yang kompak dan elegan, cocok digunakan oleh pengendara yang tinggal di kota besar dan jalanan yang padat. Ukurannya yang kecil ini juga sangat memudahkan penggunanya ketika parkir atau bermanuver di jalanan sempit.

Kelebihan lainnya yang sering disorot adalah kemampuan mobil LCGC dalam mengurangi emisi gas buang, sehingga tergolong kendaraan roda empat yang ramah lingkungan.

Sementara dari sisi minus atau kekurangannya, mobil LCGC ini mempunyai tenaga mesin yang lebih kecil serta fitur yang lebih sederhana jika dibandingkan dengan mobil kelas atas. Kapasitas kabin dan bagasinya juga terbatas.

Kontributor : Rizky Melinda