Ini terjadi karena material friksi pada kampas rem sudah terkikis habis, sehingga kemampuannya untuk "menggigit" piringan cakram atau menekan dinding tromol berkurang drastis.
Mengendarai motor dengan kondisi rem seperti ini sangat berisiko, terutama dalam situasi darurat yang membutuhkan pengereman mendadak.
3. Getaran Tidak Wajar pada Tuas atau Pedal Rem
Saat mengerem, seharusnya Anda merasakan respons yang halus dan linear. Namun, jika Anda merasakan getaran atau sensasi berdenyut pada tuas rem di tangan atau pedal rem di kaki, ini bisa menjadi indikasi masalah.
Getaran ini sering kali disebabkan oleh permukaan kampas rem yang sudah tidak rata lagi atau habis secara tidak merata.
Dalam kasus yang lebih parah, kampas rem yang terlalu tipis dapat menyebabkan panas berlebih pada piringan cakram, yang berpotensi membuatnya sedikit melengkung (warped).
Kombinasi inilah yang menciptakan getaran tidak nyaman dan mengurangi efektivitas pengereman.
4. Jarak Main Tuas atau Pedal Rem Menjadi Lebih Dalam
Perhatikan seberapa dalam Anda harus menekan tuas atau pedal rem sebelum motor mulai melambat. Jika Anda merasa jarak mainnya menjadi lebih jauh atau "dalam" dari biasanya, ini adalah tanda klasik kampas rem yang menipis.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Motor Kopling Bekas Rp 20 Jutaan, Pilihan Tepat untuk Touring Jarak Jauh
Secara teknis, piston pada kaliper rem harus bergerak lebih jauh untuk mendorong kampas yang tipis agar bisa bersentuhan dengan piringan cakram.
Jarak ekstra inilah yang Anda rasakan sebagai tuas rem yang lebih dalam. Jika dibiarkan, lama-kelamaan Anda akan merasa seperti menekan tuas rem "kosong" atau blong pada tarikan awal.
5. Penipisan Fisik Terlihat Jelas (Inspeksi Visual)
Ini adalah cara paling definitif untuk memastikan kondisi kampas rem Anda. Tak perlu menjadi mekanik andal, Anda bisa melakukan inspeksi visual sederhana.
Coba lihat ke area kaliper rem pada roda depan dan belakang motor Anda. Gunakan senter dari ponsel jika perlu.
Kampas rem yang baru memiliki ketebalan material sekitar 8-10 mm. Banyak kampas memiliki alur atau got di tengahnya sebagai indikator keausan.
Berita Terkait
-
Rekomendasi 5 Motor Kopling Bekas Rp 20 Jutaan, Pilihan Tepat untuk Touring Jarak Jauh
-
Motor Premium Eropa Keeway XDV125 EVO Bikin Naksir: Segarang Honda ADV, Mesin Sekelas Vario 125!
-
Naik Kelas atau Tetap Setia? Komparasi Brutal Skutik Retro Honda Scoopy vs Stylo 160
-
Honda Siapkan Motor Retro untuk Pengendara Bertinggi 150 cm: Bukan Honda Monkey, tapi...
-
Daftar Harga Motor Honda BeAT Bekas Mulai Rp 5 Jutaan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Automechanika Jakarta 2026 Siap Digelar, Indonesia Jadi Pusat Perhatian Industri Otomotif Global
-
Mengintip Isi Garasi Rohmat Marzuki, Wamenhut Baru Punya Mobil Mewah Cuma Rp80 Juta
-
Coba 3 Prompt Gemini AI Mobil Ini, Hasilnya Bikin Pangling
-
Pencinta Moge, Intip Koleksi Kendaraan Menko Polkam Baru Djamari Chaniago
-
FIFGROUP Pasang Target Rp6,8 Miliar di IMOS 2025
-
Harga Mobil Wuling Terbaru September 2025: Mulai Rp150 Jutaan, Lengkap Semua Tipe
-
Rack Steer Avanza Bermasalah? Kenali Gejalanya dan Cek Harga Originalnya
-
6 Hal Penting yang Wajib Dicek Sebelum Membeli Mobil Listrik Bekas
-
Harga Mobil Listrik Bakal Melonjak Tahun Depan: Ini 7 Fakta yang Wajib Anda Tahu
-
6 SUV Bekas di Bawah Rp100 Juta: Mana yang Paling Worth It Dibeli?