Suara.com - Pabrikan otomotif asal China, BYD mencatat dominasi penjualan mobil listrik di tujuh negara selama semester pertama tahun 2025.
Tujuh negara yang didominasi adalah Hong Kong, Singapura, Thailand, Indonesia, Spanyol, Italia, dan Brasil.
“Dominasi BYD sebagian besar berasal dari segmen kendaraan energi baru yang mencakup mobil listrik murni dan plug-in hybrid (PHEV),” ujar Li Yunfei, General Manager Brand & Public Relations BYD, dikutip dari Carnewschina, Selasa (5 Agustus 2025).
Diketahui, ekspansi global BYD memang menjadi bagian dari rencana jangka panjang perusahaan untuk menjual setengah dari total produksinya ke luar China pada 2030. Sejauh ini, mobil-mobil BYD telah dikirim ke pasar-pasar di Eropa, Asia Tenggara, Timur Tengah, hingga Amerika Selatan.
Berdasarkan data yang dipaparkan, di Hong Kong dan Singapura, BYD menjadi merek dengan penjualan tertinggi sepanjang Januari hingga Juni 2025 di mana masing-masing negara mencatatkan penjualan sebanyak 4.909 dan 4.667 unit.
Pasar Thailand juga menjadi salah satu penyumbang terbesar di mana BYD mencatat penjualan sebanyak 24.072 unit, meningkat 64,1% dibanding periode yang sama tahun lalu. Pencapaian ini juga didukung oleh keberadaan pabrik BYD di sana yang memiliki kapasitas produksi tahunan mencapai 150.000 unit.
Selain itu, Indonesia juga termasuk dalam daftar pasar unggulan BYD. Dari Januari hingga Juni 2025 tercatat penjualan sebanyak 14.092 unit. Bahkan jika ditambahkan dengan penjualan merek Denza yang menyumbang 5.733 unit, total penjualan BYD di Tanah Air mencapai 19.825 unit sepanjang semester pertama 2025.
Sementara Di Eropa, BYD mencatat penjualan sebanyak 10.196 unit di Spanyol, yang menjadikannya sebagai pemimpin pasar kendaraan listrik di negara tersebut. Bahkan Spanyol disebut-sebut sebagai calon lokasi pabrik ketiga BYD di Eropa setelah Hungaria dan Turki.
Italia juga menjadi salah satu negara yang menunjukkan penerimaan kuat terhadap mobil BYD. Sepanjang semester pertama 2025 tercatat 9.517 unit terjual di sana. Namun Brasil menjadi pasar terbesar BYD secara global dengan total penjualan mencapai 47.107 unit dalam periode yang sama.
Baca Juga: 5 Tips Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Awet Sampai 10 Tahun
Tak hanya itu, di Uzbezkistan BYD juga menjadi merek kendaraan energi baru terlaris dengan 9.708 unit yang dipimpin oleh model Song Plus DM-i. Sehingga secara total sepanjang Januari hingga Juni 2025, BYD telah menjual sebanyak 2.145.954 unit kendaraan yang mengisi segmen mobil listrik.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring