5. Evaluasi Penunjukan Langsung
Temuan BPK juga menyoroti proses penunjukan langsung PT CMNP sebagai pengelola proyek tambahan. Menurut BPK, skema ini rawan menimbulkan ketidak transparan serta melemahkan akuntabilitas
Oleh karena itu, BPK merekomendasikan agar pemerintah melalui Kementerian PUPR mengevaluasi keputusan tersebut. Evaluasi penting dilakukan untuk memastikan ke depannya tidak ada lagi praktik penunjukan langsung yang berpotensi merugikan negara.
6. Kendala Tanah dan Keterlambatan Proyek
Selain soal penunjukan langsung, BPK juga mencatat adanya masalah dalam pengadaan tanah untuk proyek tersebut. Proses yang berlarut-larut memicu kenaikan biaya investasi. Hal ini berdampak pada tarif tol dan memperpanjang masa konsesi.
Tidak hanya itu, CMNP juga dinilai gagal memenuhi target penyelesaian konstruksi pada kuartal II tahun 2022. Keterlambatan ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai efisiensi dan komitmen perusahaan dalam menyelesaikan proyek.
7. Rekomendasi BPK untuk Menteri PUPR
Sebagai langkah perbaikan, BPK telah memberikan rekomendasi kepada Menteri PUPR agar melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proyek pengembangan jalan tol Ancol Timur–Elevated.
Rekomendasi ini mencakup transparansi skema investasi, akuntabilitas penggunaan biaya operasional, hingga pertanggungjawaban biaya pendukung proyek. Dengan kata lain, temuan BPK menegaskan bahwa proyek ini tidak hanya bermasalah di sisi legalitas konsesi, tetapi juga menyangkut keuangan negara dan manajemen proyek.
Baca Juga: KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka
Demikian itu 7 fakta terkait korupsi Tol Cawang–Pluit yang masih dalam proses penyelidikan.
Kontributor : Mutaya Saroh
Berita Terkait
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Ironi Ceramah Ustaz Khalid Basalamah: Keras Larang Haji Ilegal, Kini Pakai Kuota Bermasalah
-
Kasus Haji Segera Ada Tersangka, Bagaimana Nasib Ustaz Khalid Basalamah usai Kembalikan Uang ke KPK?
-
Netizen Serbu IG Mahfud MD: Doakan Jadi Menko Polkam dan Berantas Korupsi
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Motor Bekas 150cc di Bawah Rp20 Juta? Cek Harga NMax, Vario, Aerox, dan Lainnya!
-
Buldoser Wali Kota Prabumulih Disorot: Ini Spek Monster John Deere yang Harganya Bikin Melongo
-
BYD Gempur Indonesia! Harga Mulai Rp195 Juta, Ini Daftar Lengkapnya per Bulan September
-
Bukan Sekadar Gaya, Ini Cara Benar Naik Turun Motor Biar Nggak Jatuh Konyol
-
Peringkat 9 Merek Mobil Terlaris September 2025: BYD Penguasa?
-
Bocoran Ganas Baby Land Cruiser: Mesin 2.7L, Sasis Tangguh, Kapan Rilis?
-
Garansi Kualitas Sejak Awal, Ada Prosedur Mendetail di Balik Pengiriman Motor Honda ke Konsumen
-
Jadi Platinum Sponsor IMOS 2025, FIFGROUP Siapkan Hadiah Motor Honda PCX
-
Terpopuler Hari Ini: Sesepuh Ninja 250 Terkuak, Mobil Baru DPR Didemo Gen Z
-
Kena Denda Servis Mobil Listrik, Coach Justin Kritik Kebijakan Pabrikan Otomotif China