- Insentif Mobil Hybrid 2026 Belum Ada Kepastian
- Auto2000 Harapkan Ada Stimulus dari Pemerintah di Tengah Turun-nya Penjualan Mobil
- Tanpa Insentif Harga Mobil Hybrid Dipastikan Lebih Tinggi
Suara.com - Insentif pajak bagi mobil hybrid yang diberlakukan pemerintah dipastikan berakhir tahun ini. Sejauh ini pemerintah pun belum mengambil keputusan apakah insentif tersebut akan berlanjut tahun depan.
Meski demikian, CEO Auto2000 Anton Jimmi Suwandy berharap insentif pajak mobil hybrid bisa dipertimbangkan untuk dilanjutkan pada 2026.
"Intinya, bagaimanapun market tahun ini sudah turun. Dan itu fakta, faktanya market turun. Dan bentuk apapun dari pemerintah dan stimulus dari pihak lain kita butuh," ujar Anton Jimmi, akhir pekan lalu, dikutip Senin (8 Desember 2025).
Karena selain pemerintah, tambah Anton, penjualan mobil juga membutuhkan dukungan dari kredit, pemda, semua stake holder untuk mengkonsider.
Termasuk di Auto2000 yang saat ini memiliki cabang ratusan, karyawan 7000 orang yang perlu hidup juga.
"Industri ini sangat besar dan butuh dukungan dari semua pihak. Bentuknya seperti apa kita serahkan ke pihak terkait. Kita berharap kalau bisa tahun depan naik lagi," papar Anton.
Diketahui insentif pajak untuk mobil hybrid (PPnBM DTP 3%) yang berlaku sepanjang tahun 2025 akan berakhir di penghujung tahun ini dan belum ada kepastian akan dilanjutkan di tahun 2026.
Meskipun terdapat wacana kelanjutan insentif otomotif namun detailnya masih disusun. Dimana berarti harga mobil hybrid bisa naik tanpa adanya insentif.
Tanpa insentif, harga mobil hybrid akan kembali normal atau naik, karena komponen pajak akan lebih tinggi.
Baca Juga: Insentif Mobil Listrik dan Hybrid Harus Adil dan Setara
Sementara itu terdapat perbedaan pandangan antara Menteri Koordinator Perekonomian (tidak ada insentif karena industri kuat) dan Menteri Perindustrian (tetap perlu insentif), namun bentuk insentif baru masih dalam pembahasan untuk 2026.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
5 Trik Ojol Gacor Anti Anyep, Benarkah Konsistensi dan Motor Sehat Jadi Kuncinya?
-
5 Motor Bebek Bekas untuk Angkut Barang Berat, Cocok Dipakai Pedagang hingga Kurir
-
Intip Cakepnya Avanza Versi Sedan: Brio Kalah Murah, Mesin Irit Cocok untuk Mobil Harian Anak Muda
-
Wajah Baru Aplikasi Auto2000 Digiroom Tawarkan Kemudahan Beli Mobil hingga Servis
-
8 Mobil Sunroof untuk Keluarga Masa Kini, Cek Harga Paling Murah Performa Terbaik
-
7 Mobil Bekas RWD Penggerak Roda Belakang Terbaik: Kuat di Tanjakan, Mantap Tikungan!
-
5 Mobil SUV Bekas yang Tangguh untuk Petualangan di Segala Medan
-
5 Motor Bekas 150cc Paling Diburu di Tahun 2025: Mesin Anti Rewel, Harga Jual Tinggi
-
5 Mobil Listrik Paling Nyaman dan Aman untuk Pengemudi Lansia, dari City Car hingga SUV
-
5 Rekomendasi Mobil Tua Irit BBM, Ada yang Seharga Motor BeAT Bekas