Ground clearance yang tinggi, sekitar 220-225 mm, yang menjadi salah satu keunggulan utama karena membuat mobil ini lebih aman saat melewati jalan rusak atau genangan air.
Untuk fitur keselamatan, tersedia airbag depan dan ABS pada varian tertentu, meski belum selengkap model terbaru.
Selain itu, salah satu alasan Xpander 2017 masih diminati adalah konsumsi bahan bakarnya yang tergolong irit untuk ukuran MPV 1.500 cc.
Untuk penggunaan sehari-hari, konsumsi BBM di dalam kota berada di kisaran 11,5-14,6 km/liter, tergantung kondisi lalu lintas dan gaya berkendara.
Untuk perjalanan luar kota atau jalan tol, konsumsi BBM Xpander bisa lebih efisien, yaitu sekitar 18-20 km/liter dengan kecepatan stabil di kisaran 90-100 km/jam.
Transmisi manual umumnya sedikit lebih irit dibandingkan otomatis, terutama jika dikombinasikan dengan gaya berkendara yang santai.
Dengan perawatan rutin dan gaya eco-driving, Xpander 2017 masih tergolong hemat bahan bakar untuk mobil keluarga.
Pajak Tahunan Mitsubishi Xpander 2017
Biaya pajak tahunan Mitsubishi Xpander bekas 2017 masih cukup ramah di kantong. Rata-rata pajak tahunannya berada di kisaran Rp2,1 juta hingga Rp3,2 juta, tergantung varian dan wilayah domisili kendaraan.
Baca Juga: Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
Sebagai gambaran, Xpander GLS memiliki pajak tahunan sekitar Rp2,5 juta hingga Rp2,6 juta, sementara Xpander Exceed berada di kisaran Rp2,5 juta hingga Rp2,7 juta.
Untuk tipe Sport, pajaknya mendekati Rp3 jutaan, sedangkan Xpander Ultimate sebagai varian tertinggi bisa mencapai Rp3,2 juta per tahun.
Besaran pajak dapat berbeda antar daerah karena dipengaruhi kebijakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) setempat.
Oleh karena itu, sebelum membeli, sebaiknya cek langsung STNK asli atau konfirmasi ke Samsat agar tidak salah perhitungan.
Demikianlah ulasan terkait mobil bekas Xpander 2017 yang penting untuk diketahui sebelum membeli. Semoga bermanfaat.
Kontributor : Dini Sukmaningtyas
Berita Terkait
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
Beda Pajak LMPV Avanza vs Xpander: Ada yang Tembus Rp5,2 Juta, Mending Mana?
-
5 Mobil Lawas yang Mesinnya Awet dan Bertenaga, Nyaman Buat Keluarga
-
Yaris Bekas di Bawah Rp100 Juta Dapat Tahun Berapa? Ini Pilihan Hatchback Keluarga Kecil
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp7 Jutaan: Bisa Buat Sekolah, Kuliah hingga Sunmori di 2026
-
Pesona Toyota Alphard Harga LCGC Bekas: Cek Taksiran Pajak dan Penyakit yang Sering Muncul
-
Beda Pajak LMPV Avanza vs Xpander: Ada yang Tembus Rp5,2 Juta, Mending Mana?
-
Bak Bumi dan Langit, Adu Pajak Tahunan BYD Atto 1 vs Honda Brio Satya
-
5 Motor Bekas Favorit Ibu-Ibu: Ringan, Lincah, dan Irit BBM
-
5 Mobil Matic Bekas Murah yang Ladies Friendly, Spare Part Melimpah Perawatan Mudah