Suara.com - Memasuki hari kedua, Indonesia Dental Exhibition & Conference (IDEC) 2017, menghadirkan sejumlah merek peralatan kedokteran gigi terkemuka di dunia. Partisipasi mereka menunjukkan bukti pentingnya pameran IDEC 2017 dalam pengembangan kedokteran gigi di Indonesia.
Pada hari pertama, Jumat (15/9/2017), IDEC 2017 mempresentasikan seminar ilmiah dan sejumlah lokakarya langsung, antara lain membahas Praktik Legal Kedokteran Gigi oleh Orang-orang yang Tidak Berkompeten, Machinable Ceramics for Same Day Dentistry, Options for Posterior Filling Restoration-An Update, dan Improving Your Daily Practise with Dental Photography.
Sebanyak 229 merek juga mendukung grand event yang diprakarsai oleh Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Koelnmesse, dan Traya Events. Sebanyak 229 merek internasional menampilkan sejumlah produk baru, solusi, dan teknologi terkait kedokteran gigi.
Bahkan PDGI tidak menduga, IDEC mendapat antusiasme cukup tinggi dari publik dengan banyaknya pengunjung pameran di hari pertama.
"Kami tidak mengira, jumlah pengunjung pameran dan peserta seminar melebihi ekspektasi semula, mengingat IDEC ini baru diadakan pertama kali di Indonesia. Hal ini membuktikan dukungan yang begitu besar dari para anggota PDGI, tenaga ahli gigi, industri kedokteran gigi terkait, dan pemerintah," ujar drg. Diono Susilo, Ketua IDEC 2017.
Ke depan, IDEC akan mengupayakan adanya perwakilan dari masing-masing provinsi dari Sabang sampai Merauke.
Sementara pada hari kedua, IDEC 2017 juga digelar seminar dan konferensi ilmiah dengan tema utama "Modern Science and Technology for The Future of Dentistry", yang menampilkan sejumlah pembicara dari pakar dental Indonesia dan manca negara. Sebanyak 5 (lima) seminar utama dengan topik mencakup Reciprocating Movement in Endodontics, How to Differentiate TMD Pain from Other Orofacial Pain, Fibre Reinforced Composites in Daily Dentistry-New Techniques and Restorative Options, The Biological Basis & Clinical Technique Using Cone Beam-Computed Tomography (CBCT) to Diagnose & Treat Dental Complications Succesfully dan Periodontal Esthetic Treatment as Primary Option in Dental Therapy.
Selain itu, peserta ilmiah dapat mengikuti 12 workshop hands-on yang mencakup berbagai topik dalam kelas lokakarya khusus.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence