Suara.com - Festival Kreatif Lokal 2021 telah meningkatkan antusiasme pelaku usaha kecil dan menengah atau UKM di lima Destinasi Super Prioritas (DSP) Pariwisata Indonesia.
Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf RI, Yuana Rochma Astuti, menyambut baik kolaborasi dengan Adira Finance ini, dalam upaya untuk meningkatkan kualitas UKM di lima DSP Pariwisata Indonesia. Festival Kreatif Lokal 2021 merupakan keniscayaan dalam pengembangan bisnis UKM di sektor pariwisata, agar lebih adaptif, kolaboratif, sekaligus inovatif, demi mendukung perekonomian nasional.
“Festival Kreatif Lokal 2021 merupakan salah satu bentuk nyata kolaborasi pemerintah dan swasta (public private partnership), yang mendukung pertumbuhan UKM Indonesia, khususnya di lima Destinasi Super Prioritas Pariwisata Indonesia. Diharapkan inisiatif dari Adira Finance dapat menjadi contoh yang baik dan menginspirasi private sector lainnya” ujar Yuana Rochma Astuti.
Melalui Festival Kreatif Lokal 2021, Adira Finance mewujudkan dukungan terhadap kampanye nasional #BeliKreatifLokal dan Bangga Buatan Indonesia. Kegiatan ini menjadi program corporate social responsibility (CSR) Adira Finance yang diselenggarakan sejalan dengan komitmen perusahaan untuk memberikan kontribusi terbaik kepada bangsa, demi meningkatkan kesejahteraan. Hal ini sesuai visi perusahaan dalam “Menciptakan Nilai Bersama untuk Meningkatkan Kesejahteraan”.
Para pelaku UKM peserta Festival Kreatif Lokal 2021 akan menjalani sejumlah kegiatan. Setelah mendaftar, mereka akan langsung diseleksi sehingga diperoleh masing-masing 50 UKM di setiap DSP Pariwisata Indonesia. Mereka selanjutnya akan mendapatkan materi untuk meningkatkan soft skill melalui aktivitas coaching camp oleh Prasetiya Mulya ELI.
Kemudian, dari 50 peserta tersebut, akan dipilih 3 UKM local hero dari masing-masing kategori usaha Fashion, Kuliner, dan Kriya di setiap DSP Pariwisata Indonesia. Sebanyak 9 UKM local hero ini akan menjalani coaching camp yang lebih intensif dari Prasetiya Mulya ELI dan Ecamp Indonesia, menggunakan metode yang dapat langsung diterapkan para UKM untuk menumbuhkan usaha kreatif mereka.
Selain itu, 9 UKM local hero ini akan dinilai Dewan Juri, yang terdiri dari 5 tokoh dengan kepakaran dan pengalaman dalam bidang bisnis serta ekonomi kreatif. Dewan Juri ini terdiri dari pendiri M Bloc Space, Handoko Hendroyono, sebagai Ketua Dewan Juri; serta sebagai Anggota Dewan Juri adalah Direktur Utama Adira Finance, Hafid Hadeli; Deputi Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf RI, Nia Niscaya; Direktur SDM & Marketing Adira Finance, Swandajani Gunadi; serta, Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf, Yuana Rochma Astuti.
Dewan Juri akan menilai berdasarkan inovasi dan orisinalitas produk, visi-misi, model bisnis, serta strategi bisnis yang dikembangkan para UKM dari tiga kategori Fashion, Kuliner, dan Kriya dari masing-masing lima DSP Pariwisata Indonesia. Local hero terbaik berhak mendapatkan Kreatif Lokal Award 2021.
Sebagai tambahan motivasi, UKM yang menjadi local hero akan mendapatkan hadiah senilai total ratusan juta rupiah berupa tambahan modal usaha, dan eksposur di berbagai media nasional, baik cetak maupun online.
Baca Juga: 5 Tips untuk Pelaku UKM Agar Tetap Kreatif di Masa Pandemi
Penghargaan ini akan diberikan pada acara Gebyar Adira Kreasi 2021 yang digelar 13 November 2021, sebagai acara puncak dari rangkaian Festival Kreatif Lokal 2021. Acara ini diselenggarakan bertepatan dengan perayaan kemeriahan HUT ke-31 Adira Finance di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
Rangkaian pelatihan dan penghargaan yang diberikan kepada para peserta Festival Kreatif Lokal 2021, diharapkan memberikan dampak secara berkelanjutan bagi pelaku UKM, sehingga melahirkan produk ekonomi kreatif lokal bercita rasa internasional. Selain itu, UKM yang menjadi local hero dapat tumbuh menjadi ikon bagi para UKM, serta menjadi destinasi utama saat wisatawan berwisata ke 5 DSP Pariwisata Indonesia.
“Festival Kreatif Lokal 2021 menjadi momentum akselerasi bagi pelaku UKM dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitas agar tumbuh dan berkembang, sehingga dapat memunculkan ikon-ikon UKM ekonomi kreatif kompeten, yang pada akhirnya menjadi nilai tambah terhadap daya tarik wisata bagi wisatawan lokal maupun mancanegara, khususnya di lima DSP Pariwisata Indonesia,” tutup Swandajani. (Carissa)
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Dipecat PSSI, Ini3Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence