Suara.com - Upaya pemberantasan rokok dan miras yang tidak sesuai dengan ketentuan di bidang cukai terus dijalankan Bea Cukai guna menciptakan iklim usaha yang sehat dan melindungi masyarakat dari peredaran barang ilegal. Pengawasan dan penindakan kali ini dilakukan oleh Bea Cukai Pasuruan dan Bea Cukai Kediri.
Tim gabungan Bea Cukai Pasuruan dan TNI AD Subdenpom V/3 Kota Pasuruan kembali berhasil mengamankan miras ilegal sebanyak 2.742 botol atau 3.698 liter dan 640 ribu batang rokok jenis sigaret kretek mesin yang seluruhnya tanpa dilekati pita cukai.
"Total terdapat 4 penindakan, 3 di antaranya dilakukan secara sinergi dengan TNI AD Subdenpom V/3 melalui giat operasi bersama peredaran minuman keras pada 6-7 Oktober 2022, dan yang satunya melalui penegahan sarana pengangkut di Jalan Raya Bypass Gempol pada 10 Oktober 2022," terang Soni Wahyu Prasetyo selaku Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Pasuruan.
Penindakan terhadap 2.742 botol minuman keras ilegal dengan nilai Rp98 juta dilakukan di daerah Grati dan Rembang. Sedangkan penindakan terhadap 640 ribu batang rokok ilegal senilai Rp729 juta dilakukan dari hasil penggalian informasi masyarakat terhadap pengangkutan rokok ilegal di Jalan Raya Gempol.
Hanna Budiharto selaku Kepala Kantor Bea Cukai Pasuruan sangat mengapresiasi kinerja jajarannya mengingat Bea Cukai Pasuruan sangat aktif dan sigap terus menjalin sinergi untuk bersama-sama melawan peredaran BKC ilegal yang sangat merugikan Negara. Setelah dilakukan pemeriksaan, dari hasil penindakan ini ditaksir berpotensi merugikan Negara sekitar Rp791 juta. Adapun terhadap barang hasil penindakan, sarana pengangkut, dan pelaku dibawa atau diamankan ke Kantor Bea Cukai Pasuruan untuk dilakukan pemeriksaan/penelitian lebih lanjut.
Sementara itu di Kediri, Bea Cukai berhasil meringkus rokok ilegal sebanyak 2 juta batang. Penggagalan upaya distribusi rokok ilegal ini diwarnai dengan pengejaran (hot pursuit) di ruas Jalan Tol Trans Jawa tepatnya di jalur tol Jombang – Kertosono.
Suksesnya gempur rokok ilegal kali ini diawali oleh adanya informasi bahwa ada rencana pengiriman rokok ilegal dari wilayah Jawa Timur menggunakan kendaraan pengangkut barang melewati ruas tol Trans Jawa.
Berbekal informasi tersebut petugas Bea Cukai menindaklanjuti melaksanakan operasi darat guna memastikan kebenaran informasi tersebut dengan menyisir jalur tol dimaksud. Memasuki ruas tol Jombang – Kertosono, Tim Intelijen mendeteksi adanya pergerakan kendaraan yang dicurigai sebagai sarana angkut rokok ilegal yang sedang ditargetkan oleh tim, sehingga dilakukan pengejaran (hot pursuit) dan berhasil menegah sarana angkut tersebut untuk dilakukan pemeriksaan.
“Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan didapati sebanyak kurang lebih 2 juta batang rokok ilegal jenis SKM tanpa dilengkapi pita cukai, dengan taksiran nilai barang sebesar Rp2,2 miliar dan kerugian negara di bidang cukai sebesar Rp1,5 miliar,” ungkap Sunaryo, Kepala Kantor Bea Cukai Kediri.
Baca Juga: Endus Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai Malang Gagalkan 305 Ribu Pengiriman Batang Rokok
Atas barang-barang tersebut serta sarana pengangkut yang dilakukan pemeriksaan tersebut kemudian dilakukan penindakan dan penarikan ke Bea Cukai Kediri guna kepentingan menjalani proses lebih lanjut.
Berita Terkait
-
Jutaan Batang Rokok Polos Berhasil Diringkus Bea Cukai di Wilayah Sumatera dan Jawa
-
Jutaan Rokok Ilegal Kembali Diseludupkan ke Batam Lewat Perairan Galang, Negara Rugi Sampai Rp3 Miliar
-
Penyelundupan Dua Juta Batang Rokok Ilegal Digagalkan di Aceh Timur
-
Bea Cukai Palu Musnahkan Miras dan Rokok Ilegal Senilai Rp1,4 Miliar
-
Buru Penyelundup Rokok Ilegal, Petugas Bea Cukai Malah Jadi Tersangka Penembakan Pengusaha Asal Batam
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence