Suara.com - Kondisi finansial yang belum stabil terkadang bisa menghalangi para anak muda dalam melakukan transaksi untuk memenuhi kebutuhan primer maupun sekunder.
Untunglah, saat ini sudah banyak metode yang dapat membantu dan mendekatkan seseorang kepada barang yang mereka inginkan dengan mudah dan cepat, salah satunya adalah cara bertransaksi bayar nanti.
Bayar nanti merupakan cara yang memungkinkan konsumen dalam melakukan transaksi sekarang dan melakukan pembayaran pada kemudian hari.
Kini, layanan bayar nanti kerap digandrungi oleh anak muda sebagai opsi cara bertransaksi dengan berbagai manfaat yang dirasakan. Mulai dari akses yang mudah, proses pengajuan yang cepat, hingga dapat membantu pengguna dalam mengatur keuangan mereka dengan memilih opsi pembayaran yang ada.
Layanan model ini terus bermunculan, terkhusus di Indonesia dalam menunjang keseharian masyarakat.
Namun tentu saja, masyarakat juga harus lebih cerdas dalam memilih layanan yang bisa menunjang keseharian mereka, melihat banyak sekali layanan atau jasa bayar nanti yang justru menyulitkan para penggunanya.
Kini telah hadir sebuah platform aggregator sebagai penyedia akses terhadap layanan bayar nanti bernama Yup yang dapat membantu seluruh masyarakat tak terkecuali anak muda dalam mempermudah akses mereka pada barang-barang yang diinginkan secara cepat, nyaman, dan tetap merasa aman dalam setiap transaksinya.
Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Katadata perihal “Kalangan Muda Makin Paylater untuk Dukung Keseharian”, sebesar 13,8 persen generasi milenial pernah menggunakan layanan bayar nanti.
Terinspirasi dengan banyaknya kebutuhan, perencanaan, dan banyak hal lainnya dari sisi konsumen dan melihat kenaikan minat generasi millenial terhadap layanan bayar nanti ini, Yup ingin lebih dapat mengakomodir kebutuhan konsumen yang beragam.
Yup merupakan platform yang menghubungkan penggunanya untuk mendapatkan layanan bayar nanti yang disediakan oleh institusi finansial yang terdaftar dan diawasi OJK Platform ini dioperasikan oleh PT Finture Tech Indonesia, penyelenggara Inovasi Keuangan Digital (IKD) yang tercatat pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca Juga: Lo Percaya Zodiak? Ini Kata Gen Z
Dalam keterangan tertulis, VP of Marketing Finture Group Richard Haris menyampaikan, “Seringkali banyak orang tergiur dengan apa yang ditawarkan oleh penyedia jasa bayar nanti tanpa melihat dari berbagai aspek, terlebih ketika seseorang ingin membeli sebuah barang secara cepat namun keuangan dalam kondisi terbatas. Kenyamanan dan keamanan kerap dikesampingkan, padahal dalam menggunakan layanan atau jasa bayar nanti ini, seseorang perlu betul-betul mengedepankan aspek tersebut.”
Richard juga menambahkan bahwa Yup diharapkan bisa menjadi jembatan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan keseharian tanpa keraguan, karena selain proses pendaftarannya yang cepat, penggunaannya pun mudah, nyaman, dan aman.
Yup menyediakan akses layanan bayar nanti dengan fitur 0%*, cicilan hingga 12 bulan, serta limit paylater hingga 40 Juta.
Aplikasi Yup dapat dengan mudah ditemukan dan diunduh melalui Google PlayStore maupun AppStore.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence