Suara.com - Bittime Indonesia secara resmi meluncurkan Bittime Staking, fitur terbaru dari Bittime yang memungkinkan pelanggan untuk mendapatkan passive income ketika menyimpan aset kripto mereka pada fitur ini.
Direktur Utama PT Utama Aset Digital Indonesia (Bittime), Ronny Prasetya, menjelaskan, dengan menggunakan fitur Bittime Staking, para pelanggan bisa dimudahkan dalam melakukan transaksi kripto dan tidak perlu khawatir, lantaran 100% asset dijamin aman dan diasuransikan.
“Contohnya, pelanggan Bittime menyimpan 1 SOL (Solana) dengan bunga 10% per tahun menggunakan fitur Staking. Aset user akan naik menjadi 1,1 SOL (Solana) pada tahun berikutnya, atau meningkat sebesar 10%. Semakin besar nominal staking maka semakin besar pula nominal reward yang akan didapatkan,” ungkap Ronny, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Ronny menegaskan, selain aset kripto yang user simpan di Bittime staking akan dijamin aman & diasuransikan, Bittime Staking juga menawarkan bunga APY (Annual Percentage Yield) yang tinggi, memiliki fitur perpanjang otomatis & fitur Early Redeem yang memungkinkan pengguna bisa staking dan redeem kapan saja sesuai dengan keinginan. “Tidak hanya itu, Bittime Staking juga tidak memungut biaya administrasi (0% Fee),” ungkap Ronny.
Ronny menjelaskan, minimum token untuk staking di Bittime berbeda-beda berdasarkan tokennya masing-masing. Sementara suku bunga majemuk (Annual Percentage Yield) untuk setiap aset kripto dapat berbeda satu sama lain sesuai dengan kebijakan dari aset kripto masing-masing. Terkait dengan bunga, Ronny meyakinkan bahwa bunga staking di Bittime lebih tinggi dibandingkan dengan platform yang lain.
“Tidak hanya itu, bonding time atau periode waktu yang diperlukan nasabah untuk memindahkan atau menjual aset mereka juga cukup cepat dibanding dengan kompetitor," tutup Ronny
Berita Terkait
-
Mengenal Apa Itu Uang Rupiah Digital, Sedang Digodok Bank Indonesia
-
Demi Percepatan Sertifikasi Aset Negara di Kalimantan, BPN Kaltim-Kaltara dan PT PLN Lakukan Kerjasama
-
Ditahan di Rutan Bareskrim, Intip Aset-aset Tak Masuk Akal Milik Panji Gumilang
-
Mengenal Bitcoin, Kapan Pertama Kali Ditransaksikan dan Cara Kerjanya
-
Alternatif Aset Kripto yang Perlu Diperhatikan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Mengenal Inovasi dan Manfaat Lelang bagi Perekonomian Nasional
-
Rakhano Rilis "Sempat Tak Sempat", Lagu Galau yang Bikin Susah Move On
-
Paramount Land Gelar Pesta Rakyat 'Sinergi dalam Satu Harmoni'
-
Edukasi dan Promosi Kelestarian Hutan, FSC Forest Week di Indonesia Resmi Diluncurkan
-
Pastry Chef Audrey Tampi Gelar Demo Masak Eksklusif di Jakarta
-
Custom Desain Cincin Pernikahan Jadi Tren, Buat Cinta Makin Jadi Lebih Bermakna
-
Meriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan Tingkatkan Nasionalisme dan Eratkan Kebersamaan antar Karyawan
-
Rayakan HUT RI, Pergikuliner Festival Ruang Rasa Hadirkan Ragam Kuliner Indonesia di Central Park
-
Rayakan Hari Kemerdekaan Bersama Lebih dari 6000 Siswa dengan Berbagi Es Krim Gratis di Seluruh Indonesia
-
Terinspirasi HUT RI di IKN, The House of Arwuda Luncurkan Parfum Independence