Suara.com - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (PB Perbasasi), Andika Monoarfa mengklaim venue cabang olahraga (cabor) softball sudah siap digunakan pada Asian Games 2018 mendatang.
"Kita lagi cek lapangannya semua ya. Kalau sejauh ini sih kayaknya kita siap ya buat Asian Games karena memang kita sudah lihat pertama field of play-nya sendiri sudah sangat memenuhi syarat," kata Andika di Lapangan Softball Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (26/4/2018).
Menurut Andika, di luar lapangan pertandingan, masih ada beberapa catatan yang harus diperhatikan untuk kesiapan venue baseball dan softball. Salah satunya fasilitas penunjang di luar lapangan.
"Terus, cuma ada beberapa yang harus kita perhatikan, tapi tidak di field of play, karena saya lebih khawatir dengan fasilitas di luar lapangan pertandingan, seperti sisa-sisa puing, beberapa sign (petunjuk) harus dibenahi, pengecatan bangunan juga harus diperbaiki. Jadi bukan sesuatu yang menghawatirkan lah," jelas Andika.
Selain siap dari sisi venue sendiri, Perbasasi juga menjamin pelaksana atau panitia perlombaan baseball dan softball Asian Games 2018 sudah sangat siap karena telah diisi oleh para panitia yang kaya pengalaman menyelenggarakan berbagai pertandingan.
"Beberapa panitia bahkan sudah ada dari SEA Games 1997, mereka jauh memiliki pengalaman. Jadi saya rasa mereka pasti jauh lebih siap, karena memang orang-orang ini sudah pernah menjalankan event kejuaraan Asia. Yang pasti mereka sudah punya pengalaman, beberapa teknologi pun sudah disematkan dalam proses penyelenggaraan nanti," kata Andika.
Baseball dan Softball menjadi satu dari 40, cabang olahraga yang dipertandingkan di Asian Games 2018. Untuk softball sendiri hanya akan mempertandingkan nomor putri.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-23 Jadi Sasaran, Malaysia Ingin Ukur Level Pemain
-
Kisah Kartini Masa Kini: Perempuan Softball Gebrak Dunia yang 'Maskulin'
-
Starting XI Timnas Indonesia Saat Meraih Kemengan Pertama Atas Jepang
-
Serang Timnas Indonesia U-17, Ada Dendam India 62 Tahun Lalu
-
Lolos Olimpiade 2 Kali Beruntun, Surfing Indonesia Incar Emas di Asian Games 2026
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev