Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan berhasil melenggang ke perempat final Singapore Open 2018 usai menundukkan wakil Inggris, Peter Briggs / Tom Wolfenden.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Singapore Indor Stadium, Kamis (19/07/2018), The Daddies (julukan Hendra / Ahsan) menang dua gim langsung alias straight set, 21 - 18 dan 21 - 9.
Menurut Hendra, kunci kemenangan mereka atas Briggs / Wolfenden adalah terkait konsistensi pola permainan. Meski kondisi lapangan kurang menguntungkan, kesiapan di pertandingan pada akhirnya mampu meminimalisir kesalahan.
“Lawan tidak mudah juga, pernah berjumpa sekali, tetapi sudah lama. Kita tetap menerapkan pola permainan sendiri. Banyak yang mengeluh lapangan berangin, toh semua merasakan. Intinya lebih siap saja,“ ujar Hendra dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Kamis (19/07/2018).
“Tadi kami coba lebih fokus saja, dan lebih menekan. Lawantidak gampang juga, karena bola mereka tidak enak saat datang,” timpal Ahsan.
Di babak perempat final, Hendra / Ahsan telah ditunggu wakil Thailand unggulan ketiga turnamen, Tinn Isriyanet / Kittisak Namdash, yang di babak kedua berhasil mengalahkan pasangan Singapura, Danny Bawa Chrisnanta / Hee Yong Kai Terry, dengan skor 21-18, 21-18.
Menghadapi Tinn / Kittisak, Ahsan mengaku tak ingin terbebani. Dirinya dan Hendra hanya ingin fokus di lapangan untuk laga esok, Jum'at (20/07/2018).
“Intinya kita lebih safe saja, dan me-review pertandingan lawan nanti. Kalau bicara target, bisa menang saja di pertandingan besok,” tutup Ahsan.
Sementara, satu ganda putra Indonesia lainnya, Angga Pratama / Rian Agung Saputro juga berhasil melangkah ke perempat final. Angga / Rian sukses menundukkan perlawanan pasangan Malaysia di babak kedua dengan skor 21-19, 18-21 dan 22-20.
Baca Juga: KM Oranye Berpenumpang Mahasiswa IPB Tenggelam, 2 Tewas
Di perempat final, Angga / Rian akan menghadapi wakil Thailand, Bodin Isara / Maneepong Jongjit.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19