Suara.com - Realisasi pemberian bonus bagi para atlet kontingen Indonesia yang meraih medali dalam pesta olah raga terbesar bangsa-bangsa Asia, Asian Games 2018 bakal disegerakan. Demikian dipaparkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi.
Ia memastikan bahwa pencairan dana untuk pemberian hadiah dalam bentuk dukungan finansial ini bakal selesai awal September 2018.
"Biasanya dalam ajang multi-cabang olahraga, seperti SEA Games, bonus dicairkan setelah seluruh rangkaian pertandingan hingga ASEAN Para Games selesai. Ini perlu waktu sekitar dua hingga tiga bulan. Akan tetapi untuk Asian Games 2018, kami percepat sesuai instruksi Presiden Joko Widodo," begitu keterangan Menpora dalam bentuk tertulis, sebagaimana diterima Antara di Jakarta, Kamis malam (30/08/2018).
Lebih lanjut dipaparkan bahwa bonus ini tidak hanya berlaku sebatas peraih medali dari pelbagai cabang olah raga (cabor) namun termasuk pelatih dan asisten pelatih.
"Presiden Joko Widodo ingin bonus dicairkan sebelum keringat atlet mengering. Kami pastikan pekan depan bonus atlet peraih medali sudah cair," kata Menpora.
Adapun prosesnya, seluruh bonus akan dikirim langsung melalui rekening masing-masing atlet, pelatih, dan asisten pelatih. Nilai bonus yang diterima adalah nominal bersih tanpa pemotongan pajak.
Selain bonus uang tunai, pemerintah juga memberikan penghargaan kepada para atlet peraih medali Asian Games berupa pengangkatan status sebagai pegawai negeri sipil (PNS) dan bonus rumah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Berikut rincian besaran bonus bagi para atlet peraih medali Asian Games 2018 serta bonus bagi para pelatih, asisten pelatih:
Medali emas
Atlet nomor perorangan Rp 1,5 miliar
Atlet nomor pasangan atau ganda masing-masing Rp 1 miliar
Atlet nomor beregu masing-masing Rp 750 juta
Pelatih nomor perorangan atau nomor ganda Rp 450 juta
Pelatih beregu Rp 600 juta
Bonus tambahan bagi medali emas kedua dan seterus bagi pelatih Rp 225 juta
Asisten pelatih perorangan atau beregu Rp 300 juta
Asisten pelatih beregu Rp 375 juta
Bonus tambahan medali emas kedua dan seterusnya bagi asisten pelatih Rp 150 juta
Baca Juga: Bertemu Prabowo, Sandiaga Khawatirkan Harga Nilai Tukar Rupiah
Medali Perak
Atlet nomor perorangan Rp 500 juta
Atlet nomor pasangan atau ganda masing-masing Rp 400 juta
Atlet nomor beregu masing-masing Rp 300 juta
Pelatih nomor perorangan atau nomor ganda Rp 150 juta
Pelatih beregu Rp 200 juta
Bonus tambahan bagi medali perak kedua dan seterus bagi pelatih Rp 75 juta
Asisten pelatih perorangan atau beregu Rp 100 juta
Asisten pelatih beregu Rp 125 juta
Bonus tambahan medali perak kedua dan seterusnya bagi asisten pelatih Rp 50 juta
Medali Perunggu
Atlet nomor perorangan Rp 250 juta
Atlet nomor pasangan atau ganda masing-masing Rp 200 juta
Atlet nomor beregu masing-masing Rp 150 juta
Pelatih nomor perorangan atau nomor ganda Rp 75 juta
Pelatih beregu Rp 100 juta
Bonus tambahan bagi medali perunggu kedua dan seterus bagi pelatih Rp 37,5 juta
Asisten pelatih perorangan atau beregu Rp 50 juta
Asisten pelatih beregu Rp 62,5 juta
Bonus tambahan medali perunggu kedua dan seterusnya bagi asisten pelatih Rp 25 juta.
Antara
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir
-
Debut Manis Novak Djokovic di Athena, Alejandro Tabilo Tak Berkutik
-
Jakarta Bersiap untuk Capital Market Run 2025, 3.500 Pelari akan Turun ke Jalan
-
Terungkap Alasan Anthony Ginting Absen di Korea Masters 2025
-
Anthony Ginting Absen, Inilah Daftar Wakil Indonesia di Korea Masters 2025
-
Bagian Penting Tim, Pelita Jaya Jakarta Perpanjang Kontrak Vincent Kosasih
-
Rombak Besar-besaran, Tangerang Hawks Basketball Lepas Habib Titoaji
-
Tumbang di Final Hylo Open 2025, Putri KW Ambil Pelajaran dari Mia Blichfeldt