Suara.com - Panitia Pelaksana Asian Para Games 2018 (Inapgoc) akan menyiapkan hiburan berupa spot foto saat menyambut kedatangan para kontingen negara peserta multi event empat tahunan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang.
Menurut Ketua Inapgoc, Raja Sapta Oktohari, keputusan itu didasari pengalaman pribadinya saat menjadi Chief de Mission (CdM) Indonesia di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil.
Saat itu, kata Okto (sapaan akrab Raja Sapta Oktohari), begitu tiba di bandara, yang dicari para anggota kontingen Indonesia adalah tempat untuk berfoto-foto. Hal inilah ide untuk menyiapkan lokasi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
"Tadi saya lihat sudah banyak poster-poster yang dipasang. Itu bagus, karena saya merasakan sendiri saat jadi CdM (di Olimpiade 2016 Rio). Jika datang ke suatu negara, yang pertama dicari atlet adalah tempat foto-foto. Jadi intinya mereka (para atlet) harus nyaman," kata Raja Sapta Oktohari di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (25/9/2018).
Selain menyediakan spot berfoto, Okto menjamin alur kedatangan di Bandara Soetta juga akan dibuat seefektif dan sebaik mungkin, demi memberikan kenyamanan bagi para atlet maupun ofisial negara peserta.
"Setelah mereka nyaman, tinggal mengatur alur kedatangan atlet mulai dari proses akreditasi, imigrasi, pengambilan barang, dan transportasi menuju Para Village Kemayoran agar mereka tetap dalam keadaan bahagia," ujar Okto.
Kedatangan kontingen negara peserta Asian Para Games 2018 ke Jakarta sendiri dikatakan Inapgoc akan dimulai pada 29 September dengan Bahrain sebagai kontingen pertama.
Inapgoc menyebut puncak kedatangan kontingen negara peserta akan terjadi pada 30 September 2018. Hal ini menyusul adanya proses klasifikasi disabilitas atlet pada 1 Oktober 2018 atau sehari setelahnya.
Asian Para Games 2018 sendiri akan dihelat di Jakarta pada 6 - 13 Oktober 2018. Mempertandingkan 18 cabang olahraga, pesta olahraga difabel terbesar se-Asia ini diikuti ribuan atlet dari 43 negara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang