Suara.com - Harapan Indonesia meraih gelar pertama di tahun 2019 di kejuaraan bulutangkis Thailand Masters terkabulkan. Gelar tersebut disumbangkan pebulutangkis tunggal putri, Fitriani.
Di babak final, Minggu (13/1/2019), Fitriani mengalahkan wakil tuan rumah, Busanan Ongbumrungphan, dua game langsung, 21-12 dan 21-14.
"Hari ini saya hanya berusaha main maksimal, lebih sabar dan lebih safe, jangan membuat kesalahan sendiri," ujar Fitriani, dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Minggu (13/1/2019) malam.
"Sebetulnya lawan tidak mudah untuk dimatikan. Penampilan dia hampir sama dengan pertemuan kami sebelumnya di Korea Masters 2018, tapi sepertinya hari ini dia kurang enak mainnya, dia banyak melakukan kesalahan sendiri," jelas Fitriani.
Perjalanan Fitriani menuju tangga juara Thailand Masters 2019 dijalani dengan tak mudah.
Di babak pertama, Fitriani mengalahkan Lee Ying Ying (Malaysia), lewat pertarungan dramatis selama tiga game, dengan skor 18-21, 21-9 dan 23-21.
Di game ketiga, Fitriani yang tertinggal jauh 13-20, mampu mengejar dan balik mengungguli lawan hingga memenangkan pertandingan.
Di babak kedua, Fitriani membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan pertama yang juga wakil terkuat Thailand, Nitchaon Jindapol, dengan skor 21-10, 17-21 dan 21-16.
Laga tiga game kembali dilewati Fitriani di babak perempat final melawan Yeo Jia Min (Singapura), dengan skor 14-21, 21-15 dan 21-18.
Baca Juga: Rossi Ungkap Musuh Dalam Selimut di MotoGP 2019
Fitriani lagi-lagi harus berjuang rubber game melawan Deng Joy Xuan (Hong Kong), yang sebelumnya sempat mengejutkan dengan menyingkirkan Li Michelle, unggulan ketiga asal Kanada.
Pebulutangkis berusia 20 tahun ini menang dalam pertarungan selama 55 menit, dengan skor 12-21, 21-19 dan 21-16.
"Menurut saya, semua lawan dari babak awal semua sama-sama tidak mudah dihadapi. Tinggal bagaimana di lapangannya, karena semua sebetulnya punya peluang, apa pun bisa terjadi, yang lebih siap yang akan menang," tutur Fitriani.
"Saya bersyukur banget, Alhamdulillah di turnamen awal tahun 2019 ini dapat hasil maksimal dengan meraih gelar juara. Saya berterima kasih kepada orang tua dan keluarga yang selalu mendukung saya dalam keadaan apapun, serta para pelatih yang memberi saya masukan, motivasi untuk lebih baik ke depannya," pungkas Fitri.
Gelar ini merupakan yang pertama bagi Fitriani di turnamen BWF World Tour Super 300. Sebelumnya, ia pernah menjadi juara di Indonesia International Series 2015 dan Indonesia International Challenge 2016.
Hasil Lengkap Final Thailand Masters 2019:
Berita Terkait
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan